PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Menteri Agama Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifuddin dalam kunjungannya ke Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut, Kamis (12/4/2018) ditandai dengan menarik selubung Merek STAIN Madina, meresmikan pemakaiannya disaksikan oleh Bupati dan Muspida Madina lainnya.
“Saya merasa bersyukur karena menjadi saksi, saya melihat langsung betapa tingginya komitmen dari Pemerintah Kabupaten dan tokoh masyarakat dalam membangun, mengembangkan serta meningkatkan kualitas lembaga pendididkan tinggi kita sehingga dalam waktu cepat kita memiliki STAIN Madina,” ungkap Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin dalam sambutannya, Kamis(12-4) di Komplek STAIN Madina.
Menteri Lukman menjelaskan, sebenarnya kalau dari sisi proses yang normal, terbilang STAIN Madina ini istimewa karena proses penegeriannya sangat cepat.
“Saya sangat memahami bahwa STAIN ini ingin menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) kedepannya, namun perlu dipahami hal itu butuh proses. Hanya persoalan waktu saja. Tapi saya yakin dengan komitmen bersama seperti ini, hal itu bakal terwujud menjadi UIN Madina,” ujar Lukman Hakim yang disambut aplus dari masyarakat yang hadir.
Kata dia, Pendidikan tinggi tentu dibarengi dengan kualitas pendidikan akademik yang bagus sebagai sesuatu yang harus diwujudkan agar betul mencerminkan layaknya sebuah institusi pendidikan tinggi, jadi tidak hanya bangunan fisik semata.
Disebutkan Menteri Lukman, juga menambahkan bahwa pemerintah sekarang ini sangat giat membangun perguruan tinggi keagamaan sebagai prioritas yang dikedepankan.
Sementara Ketua Yayasan Pendidikan Mandailing Natal (YPMN), Komjen Purn Dr. H. Saud Usman Nasution MH dalam sambutannya mengatakan peresmian STAIM menjadi negeri ini telah ditunggu sejak 18 tahun yang lalu.
“Kita bangga Bapak Menteri Agama RI sangat sayang kepada kita dan dengan kebijakan dan petunjuk beliaulah Mandailing Natal ini bisa lebih maju,” sebut Saud Usman.
Atas kerjasama kita bersama tanpa memandang berbagai aspek akhirnya yang kita harapkan bisa tercapai, dimana STAIM bisa kita negerikan.
“Mari kita jadikan moment ini menjadi kebangkitan pendidikan di Mandailing Natal dan Semoga sekolah tinggi ini bisa kita tingkatkan lebih maju kedepan,” ajak Ketua YPMN.
Bupati Madina, Drs. Dahlan Hasan Nasution mengaku bersyukur karena baru kali ini ada perguruan tinggi negeri di daerahnya dan ini yang diharapkan dari dulu.
Dahlan Hasan Nasution dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan terimakasih kepada Drs. Lokot Zein Nasution M.Kn dan Komjen Purn Dr. H. Saud Usman Nasution MH, berkat kegigihan dan perjuangan kedua tokoh tersebut dalam beberapa bulan terakhir telah sibuk mengupayakan penegerian sekolah tinggi islam yang ada di Madina.
“Dan, hasilnya bapak Menteri Agama RI telah hadir hari ini kemari untuk meresmikan STAIN Madina,” kata Dahlan Hasan Nasution.
Seremonial peresmian yang berlangsung mulai pukul 10.00 WIB dihalaman kampus STAIN Mandailing Natal ini turut dihadiri Wakil Bupati Madina, Ketua DPRD Madina, Ketua TP-PKK Madina, Sekda Madina, Asisten, FKDT, Ketua Partai, OPD Madina, Tokoh Masyarakat, OKP dan Ormas, Dosen dan Mahasiswa STAIN serta undangan lainnya.
Usai acara peresmian Sekolah Tinggi Islam Negeri Madina, Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin melanjutkan kunjungannya ke Pondok Pesantren Musthafawiyah yang bertempat di Desa Purba Baru, Kecamatan Lembah Sorik Marapi Kabupaten Madina untuk melakukan silaturahmi bersama para ulama dan santri(Humas/Red).
Admin : Siti Putriani Lubis