

TAPSEL (Malintangpos Online) : Sebanyak 17 orang siswa Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) masuk babak final pada Olimpiade SMA Negeri 1 Padang Sains Competition pada tanggal 27-30 Januari 2017.
Kompetisi ini diiukti oleh sekolah-sekolah unggulan di Sumatera Barat dan jugasebagian sekolah yang berasal dari 5 provinsi di Sumatera seperti Riau, Sumatera Utara, Jambi, Bangka Belitung dan Batam). PDM berhasil mengantar siswanya sebanyak 17 orang ke babak Final. Demikian disampaikan oleh Suheili Pulungan Kepala Divisi Pembinaan Kejuaran Sains PDM kepada Malintangpos Online, Selasa (31/1).
Suheili juga merincikan bahwa diajang kompetisi ini PDM berhasil membawa siswanya masuk ke final sebanyak 15 orang,yakni pada Bidang studi Matematika sebanyak 3 orang, Bidang Studi Biologi sebanyak 3 orang, Bidang studi Geosains sebanyak 3 orang, Bidang studi Ekonomi sebanyak 2 orang, Bidang studi Fisika sebanyak 3 orang, Bidang studi Astronomi 1 orang, Bidang studi Kimia 1 orang.
“Alhamdulillah, siswa kami berhasil melaju ke babak final sebanyak 15 orang. Ini merupakan kabar yang sangat menggembirakan buat kami. Kami merasa tidak sia-sia datang dari jauh (Sumatera Utara/Tapanuli Selatan) ke Sumatera Barat ini untuk bertanding. Event ini sekaligus menambah jam terbang siswa kami. Disamping itu dari sini kami juga terus belajar terutama dari daerah lain tentang pelaksanaan dan kemampuan sekolah lain dalamolimpiade sains.” Pungkas Suheili Pulungan.
Dari tempat terpisah, Ketua UmumYayasan Pendidikan Haji Ihutan Ritonga (Yaspenhir) Jafar Syahbuddin Ritonga yang mengelola Darul Mursyid mengatakan senang mendengar perolehan prestasi yang diraih oleh siswa-siswi PDM. Namun menurutnya prestasi ini masih perlu ditingkatkan sehingga mampu memperoleh prestasi yang lebih gemilang dimasa yang akan datang.
“Alhamdulillah, perolehan prestasi ini PDMberhasl masuk ke babak final dengan jumlah siswa yang lumayan banyak dalam ajang olimpiade sains. Namun kedepan PDM harus lebih berprestasi lagi demi mengangkat nama Islam dan pesantren secara khusus dengan prestasi sains yang saat ini masih di dominasi sekolah-sekolah umum lainnya.” Terang Jafar Syahbudin Ritonga, DBA
Lebih lanjut Jafar Syahbuddin Ritonga yang juga Direktur PDM mengatakan bahwa PDM akan terus mengikuti olimpiade sains diberbagai daerah untuk menambah pengalaman siswa dan mengukur kemampuan siswanya secara khusus dalam bidang sains.
“Kami akan terus berupaya dan bekerja keras membina dan mengantarkan siswa-siswi kami berprestasi dalam bidang sains. Meski hal ini tidak mudah namun secara perlahan tapi pasti PDM sudah membuktikan prestasi sains yang konsisten, baik ditingkat Kabupaten, Provinsi dan hingga ke tingkat Nasional.Kini PDM telah menjadi pelopor pesantren sains dari Sumatera Utara bahkan di Indonesia. Dengan semangat jihad mengibarkan bendera pesantren dan Islam dalam kompetisi olimpiade sains, kita harus bangkit dan berprestasi.” Pungkas Jafar Syahbudin Ritonga yang juga yang juga dosen S.2 di Universitas Harapan Medan ini. (pul)
Admin : Dina Sukandar Hasibuan A.Md