Banjir Bandang di Kotanopan, 1 Orang Hanyut, Belasan Rumah Rusak, Jalan ke Tolang Putus Total

sejumlah warga memandangi rumah yang rusak akibat banjir bandanbg di Desa Huta Dangka

KOTANOPAN(Malintangpos Online): Hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Kotanopan Kabupaten Mandailing Natal, Rabu(26-04) mengakibatkan Aek Sampuran di Desa Hutadangka Meluap dan menghanyutkan 1 orang ibu-ibu dan belasan rumah warga rusak dan terbawak harus sungai sekitar pukul 15.20 Wib.

Selain Banjir Bandang yang melanda wilayah Kotanopan, juga mengakibatkan Aek Batang Gadis di daerah itu meluap dan guyuran hujan yang melanda wilayah Desa Muara Pungkut mengakibatkan delapan(8) rumah tertimbun longsor dan hingga berita ini naik cetak masyarakat masih mengungsi dan berusaha untuk menyelamatkan diri dari Banjir Bandang.

Informasi yang diperoleh Malintangpos Onlien(26-04) pukul 16.30 Wib, dari Sekcam Kotanopan Pamilu Daulay, bahwa guyuran hujan yang cukup deras sejak siang tadi hingga kejadian banjir bandang cukup deras dan tiba-tiba Sungai(Aek) Sampuran yang ada diwilayah Desa Hutadangka meluap memporakporandakan beberapa unit rumah dan areal pertanian masyarakat baik di Hutadangka maupun di Muara Pungkut.

Kata dia, baik pihak Kecamatan maupun masyarakat hingga berita ini dikirim ke Redaksi siatuasi di Desa Hutadangka masyarakat masih sibuk dengan pencarian ibu yang hanyut yang diketahui bernama Nurnainah(52) tahun yang hanyut terbawa harus sungai dan warga Desa menyelamatkan barang-barangnya dan warga Muara Pungkut juga masih terus menghindar dari rumahnya disebabkan suasana hujan yang cukup deras.

Bagaimana dengan jalan lintas Sumatra…? Memang ada lonsor diwilayah Desa Muara Tagor, tetapi pihak UPT.Bina Marga Kotanopan sedang mengerjakan untuk menyingkirkan tumpukan longsor dan sudah bisa dilalui oleh kenderaan.

“ Jalinsum ada yang longsor di Muara Tagor, tetapi sudah bisa dilalui oleh kenderaan setelah dikerjakan oleh pihak Bina Marga Kotanopan,” katanya.

BPBD Diminta Tanggap

Sejumlah warga Desa Muara Pungkut, Huta Dangka Kecamatan Kotanopan, mengharapkan kepada BPBD Madina untuk segera tanggap dengan kondisi Bencana Banjir Bandang dan longsor, sebab warga diwilayah itu masih trauma takut datang banjir susulan disebabkan hujan yang masih turun terus.

“ BPBD Madina kita minta segera turun langsung membantu masyarakat, sebab pihak kecamatan sudah langsung berada dilokasi untuk membantu masyarakat,” kata warga marga Nasution.

Kapolres Madina Bantu Warga

Kapolres Madina AKBP.Rudi Rifani,S.Ik Via selular, Rabu(26-4) mengatakan bahwa Polres diwakili oleh Wakapolres Madina turun langsung sore ini dan membawa 100 bungkus nasi dan Aqua secukupnya guna untuk membantu masyarakat korban banjir.

“ Polres Madina dipimpin langsung Wakapolres Madina Kompol Hairun Dalimunthe sore ini berangkat kelokasi banjir membawa bantuan nasi bungkus dan Aqua, karena dipastikan warga korban banjir ngak bisa masak dan personil kita turunkan untuk membantu masyarakat,” ujar Kapolres Madina AKBP.Rudi Rifani,S.Ik

Hutarimbaru Tolang Jalan Putus Total

Informasi yang diperoleh Malintangpos Online, Rabu(26-4) bahwa sore ini akibat guyuran hujan, telah mengakibatkan Jalan Hutarimbaru- Tolang Kecamatan Ulu Pungkut putus total akibat longsor diguyur hujan lebat.

“ Hubungan transfortasi dari Kotanopan – Hutagodang Putus Total disebabkan di Desa Hutarimbaru Tolang jalan tertimbun longsor,”katanya.(Red).