

MEMASUKI Pintu gerbang SMA Negeri 1 Siabu Kecamatan Siabu Kabupaten Mandailing Natal, kita meliha lapangan yang sangat luas yang selalu dijadikan sebagai tempat upacara dan jumpa dengan siswa langsung bertanya “ Bu Kasek Br.Hasibuan Ada “ dengan santun sambil menunduk siswa yang memakai jilbab itu berkata “ Ada pak, langsung saja di kantor tadi kami lihat ada tamunya”
Team Redaksi langsung bergerak dan dipelataran sekolah ada beberapa siswa dan guru yang sedang Main Tennis Meja dan kembali kita bertanya “ Bu Kasek Ada” oleh seorang guru yang sopan dan sambil berjalan mengatakan “ Ada pak di kantor, ada tamunya, silakan tunggu sebentar diruang ini saja.
Begitu jumpa dengan Bu Kasek dengan senyum khasnya dan matanya terlihat bersinar bersih terlihat dari kaca matanya yang membuatnya semakin cantik sambil mempersilakan Redaksi Malintang Pos Group untuk duduk dikursi tamunya yang disekitarnya berjejer puluhan Piala mulai yang kecil hingga hampir setinggi 1,5 Meter.
Kasek SMA Negeri 1 Siabu Masdewarni Hasibuan yang kalau kita lihat Akun Facebook setiap hari selalu ikut nimbrung dengan berbagai argumentasi yang muncul di Facebook atau Media Sosial dan siang itu Bu Kasek sambil berkata “ Jangan Foto Saya Malu,” tapi staf Redaksi kita terus mengambil momen itu dan tanpa disadari ngorol ngidul mulai dari Ortu siswa, guru, alumni, bantuan alumni, pendirian mushollah hingga siswa miskin yang harus gratis segala hal disekolah dan juga tidak lupa menceritakan kondisi lingkungan sekolah yang sangat perlu perhatian dari pemerintah.
“ Sekarang ini banyak siswa di berbagai sekolah dan termasuk di SMA Negeri 1 Siabu ada beberapa siswa yang sempat menikmati Narkoba dan oleh Kasek langsung memesan kedatangan BNNK untuk tes urine, ada tiga(3) orang yang positif waktu itu langsung kita bina dan siswa tersebut telah kuliah disalah satu perguruan tinggi negeri,” ujar Masdewarni Hasibuan kepada Redaksi langsung.
Kok bisa…? Berdasarkan pengakuan siswa kita waktu itu, mereka mengisap ganja/Narkoba sejak usia SMP diperoleh dari rekannya yang sekolah memang ada warga yang kerjanya menjual Ganja dulu, karena itu sebaiknya orangtua siswa khususnya diwaktu anak kita SMP harus terus kita awasi dengan kontinu dan selalu diajak untuk membicarkan masa depan si anak.
“ Mereka mulai ngisap ganja/Narkoba waktu SMP, akhirnya ketika duduk di SMA lebih parah lagi, karena itu harus kerja sama dengan orangtua untuk mendidik anak kita, bukan kami saja guru guru yang mendidiknya,’ Kata Br.Hasibuan itu lagi( Bersambung Besok)
Liputan : Siti Putriani Lubis
Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md