Dina Sukandar
PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Khairunnisyah mengaku heran dengan sikap Kepala Dinas PMD Mandailing Natal,yang pura -pura tidak tau rencana Bimtek untuk TP.PKK Desa di Parapat dari 18 – 21 Maret 2021 mendatang.
” Kegiatan Bintek untuk Kades saja belum nampak hasilnya, apalagi Bimtek TP.PKK Desa sangat tidak berguna, terkesan menghamburkan uang Dana Desa,” Ujar Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Khairunnisyah,Jumat malam(12/3) di Kota Panyabungan.
Selain itu, sangat tidak pas ibu Kades sampai Bimtek ke Kota Parapat, kalau di Kota Panyabungan masih mungkin, sebab ibu rumah tangga dan tidak eloklah pokoknya.
Saya heran, konsep siapalah Bimtek untuk Ibu TP.PKK Desa ini, pokoknya apapun alasannya sangat tidak pas program Bimtek sampai harus ke Kota Parapat.
Memang, ujarnya, anggaran Rp 5.000.000 per orang untuk Bimtek kelihatan kecil jika satu orang, tapi kalau sampai 377 Ibu TP.PKK desa jumlahnya sekitar Rp 1.885.000.000 anggaran DD se Madina mubazir hasilnya.
Kadis PMD Madina Syahnan Batubara yang dihubungi diruang kerjanya,Jumat(12/3) mengaku belum mengetahui rencana Bimtek untuk Ibu TP.PKK desa tersebut.
” Saya tau dari WhatsApp karena ada yang pertanyakan, nantilah hari Senin kita jawab tentang Bimtek, jumpa dulu dengan staf kita yang mengetahuinya,” ujar Kadis PMD Madina Syahnan Batubara(Eko)
Admin : Iskandar Hasibuan
Iskandar Hasibuan
