AMPUNG SIALA(Malintangpos Online): Bupati Madina HM.Ja’far Sukhairi Nasution, secara langsung melihat dari dekat kondisi lokasi penambangan dengan memakai alat berat di DAS Batang Natal di Desa Ampung Siala Kec.Batang Natal,Jum’at(10/12).
” Antak Komu Mang na Manambang Pake Alat Berat on, inda na manjalaki isi perut on be, manjalaki kayo doma on,” Sebut Bupati Madina HM.Ja’far Sukhairi Nasution,Jum’at(10/12) saat dialog dengan pekerja Tambang Emas di Desa Ampung Siala Kec.Batang Natal.
Memang, saat Sukhairi dan Pekerja Tambang dialog, para penambang mengaku mereka menambang untuk cari makan.
Sukhairi, ketika dialog dengan Penambang terlihat ” Berang ” sambil berkata, ini bukan mencari isi perut lagi, sudah mencari kekayaan ini.
” kalau caranya begini bukan cari makan, tetapi cari kaya, ada cara yang lebih elegan tanpa harus merusak ekosistem sungai dengan cara mendulang” kata suheri pada pekerja tambang .
Dengan logat Mandailing, Sukhairi mengutarakan ” Stop Komu ma Dabo amang, Inda dabo manjalaki isi ni perut on be, manjalaki Kayo olo, Mandulang nabisa do,”
Disebutkannya lagi ” On dongan, i bolak- balik komu bumi on, alak lewat , aparat lewat, sampe andingan komu kebal hukum, pada akhirnya tongkin nai terseret sude ”
Bahkan ujar Bupati ” Tai na bisado mandulang, nangkon jabat pake alat berat, ontong na manajalaki ka kayoan mon , Inda na mancari nafkah on be , manjalaki si nakayoan ”
Laporan Wartawan yang ikut dalam rombongan Bupati, terlihat aktifitas penambangan terus berjalan, tidak hanya di DAS, namun sudah merambah ke daerah perbukitan sekitarnya.
Puluhan arat berat terlihat beraktifitas di Daerah Aliran Sungai Batang Natal, aktifitas ini seolah tidak bisa dihentikan oleh aparat penegak hukum dalam hal ini Kepolisian,
Bahkan di depan kantor Polsek Batang Natal , bekas aktifitas tambang masih terlihat jadi saksi ketidak berdayaan apat Kepolisian dalam menghentikan bisnis tambang emas ilegal ini.
Sedangkan, Bupati Madina HM.Ja’far Sukhairi Nasution, terlihat wajah ” Kesal ” begitu keluar dari lokasi Tambang ( Dita/Isk)
Admin : Iskandar Hasibuan.