Cegah Korupsi, Pemko Padang Gandeng BPKP Sumbar

PADANG(Malintangpos Online): Pemerintah Kota (Pemko) Padang memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan bebas korupsi.

Hal ini dibuktikan melalui penandatanganan komitmen bersama antara Pemko Padang dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Sumatera Barat terkait pengendalian gratifikasi dan pencegahan korupsi di lingkungan Pemko Padang untuk tahun 2025.

Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Abu Bakar Ja’ar, Balai Kota Padang, Senin (27/10/2025) dan menjadi bagian penting dari upaya konsolidasi pengawasan internal serta penguatan akuntabilitas di seluruh perangkat daerah.

Penandatanganan komitmen ini dihadiri Wali Kota Padang Fadly Amran, Asisten III Setdako Padang Corri Saidan, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Barat Arif Ardiyanto, Inspektur Kota Padang, serta seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemko Padang.

Wali Kota Padang Fadly Amran mengapresiasi sinergi strategis yang telah dibangun bersama BPKP Sumbar dalam memperkuat sistem pengawasan dan akuntabilitas daerah.

“Kami memberikan apresiasi kepada BPKP Provinsi Sumatera Barat yang tidak hanya memberikan pendampingan, tetapi juga turun langsung mengawal percepatan pembangunan. Situasi saat ini menuntut kita untuk memperkuat langkah-langkah pengawasan agar target-target pembangunan yang menjadi perhatian pemerintah pusat dapat tercapai,” ujar Wali Kota Fadly Amran.

Dia juga menegaskan bahwa integritas aparatur merupakan fondasi dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan.

Ia menekankan pentingnya menciptakan lingkungan kerja yang adaptif, berintegritas, dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan publik yang profesional.

Kepala Perwakilan BPKP Sumatera Barat, Arif Ardiyanto, menyampaikan bahwa BPKP telah melakukan pemetaan terhadap efektivitas tata kelola pemerintahan di kabupaten/kota se-Sumatera Barat.

Dari hasil evaluasi tersebut, beberapa daerah seperti Kota Padang, Kota Solok, dan Sawahlunto dinilai cukup mampu dan siap menjadi model penerapan sistem pengendalian korupsi terintegrasi.

“Sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga pengawasan sangat penting untuk memastikan pengelolaan keuangan publik berjalan sesuai prinsip akuntabilitas, transparansi, dan tata kelola yang baik,” ujarnya.

Melalui komitmen bersama ini, Pemko Padang berharap seluruh OPD semakin memperkuat budaya kerja yang bersih, transparan, serta berorientasi pada pelayanan publik yang berintegritas demi terwujudnya pemerintahan yang bebas dari praktik korupsi. (**/Anisa/Taufik)

Admin : Dita Risky Saputri.SKM.

Komentar

Komentar Anda

  • Related Posts

    Pagar Alun -Alun Kota Panyabungan ” Dirusak “

    PANYABUNGAN(Malintangpos Online): ” Kok Dirusak ” Ucapan itulah  yang disampaikan oleh masyarakat yang lewat di Jln.Merdeka Kel.Kayujati Kota Panyabungan, karena Pagar Alun – Alun Panyabungan yang masih kokoh dirusak oleh…

    Read more

    Continue reading
    Integritas dan Profesionalisme Harus Dijaga

    PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Sebagai Plt.Kepala Kejaksaan Negeri Mandailing Natal, saya selalu menekankan pentingnya menjaga integritas dan profesionalisme kepada seluruh jajaran. Demikian ditegaskan Plt Kajari Madina, Yos A Tarigan, SH, MH, M.…

    Read more

    Continue reading

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses