Dana Desa “ Ajang Korupsi “ di Kab.Madina(2), Inspektorat Bubarkan, Polisi Diminta Ambil Alih Pengawasan

Pembangunan Gedung Balai Desa Bange Nauli tahun 2019

SEBAHAGIAN  Besar masyarakat Mandailing Natal,yang berhimpun di berbagai organisasi meminta Pemerintah dan DPRD, segera membubarkan Inspektorat, karena dinilai masyarakat selama ini justuru tidak mampu melakukan pengawasan diberbagai bidang dalam penggunaan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah ) maupun terkait pengawasan Dana Desa(DD) praktis tidak berjalan sama sekali.

            Bahkan, sesuai dengan status di Facebook Adhi Nasution, yang ditanggapi oleh pemilik Facebook Todung Mulya Lubis, bahwa ada Kepala Desa (Kades) diwilayah Kecamatan Siabu, menantang Wartawan untuk membongkar kasus-kasus Dana Desa(DD) yang dikelola oleh sejumlah Kades diwilayah Kecamatan Siabu.

            Selain itu, pengakuan sejumlah aktivis dan Wartawan juga, bahwa Kepala Desa(Kades) sudah banyak yang menantang Wartawan, untuk MEMBONGKAR pengelolaan Dana Desa(DD), sebab dugaan sejumlah Aktivis antara Kepala Desa(Kades) dengan Inspektorat, Kejaksaan dan mungkin dengan Polisi sudah ada kerja sama, termasuk kegiatan Bimtek yang dilakukan berkali-kali oleh Kades, sebab MoU antara Kades dengan berbagai pihak, agar jangan di usut lagi Dana Desa (DD).

Dana Desa Beringin Jaya Tahun 2019 Parit

Benarkah begitu..? bisa ia, serta bisa tidak, sebab sangat tidak mungkin Polisi akan mau menggadaikan insitusinya persoalan Dana Desa(DD), tetapi berdasarkan fakta-fakta yang dilihat masyarakat, sejak bergulirnya Dana Desa(DD) tahun 2015 – 2019 banyak masyarakat sudah melaporkan penggunaan Dana Desa(DD) tapi tidak pernah terjerat hukum ataupun tidak pernah terdengar ada Kades yang masuk penjara gara-gara menyalahgunakan Dana Desa(DD) ataupun Korupsi Dana Desa(DD) dari tahun ke tahun.

            Bayangkan, beberapa waktu lalu, sejumlah Aktivis, LSM dan Wartawan sudah sempat mendatangi Kantor Inspektorat dan Kejaksaan, terhair Warga Beringin Jaya Kecamatan Panyabungan Utara, serta warga Simngambat Tambangan Kecamatan Tambangan ke Inspektorat, tapi lagi-lagi Inspektorat Mandailing Natal, dengan dalih akan segera menindak lanjutinya, setelah warga pulang, maka mungkin pengaduan warga didiamkan, itulah terus-terusan ( Bersambung Terus)

 

 

 

Admin : Iskandar Hasibuan

Komentar

Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.