SIBOLGA (Malintangpos Online) : Brando Mamana Perangin angin Simanjerang merupakan putra asli Kabanjahe Kabupaten Tanah Karo merupakan Juara Kelas Straw One Pride MMA 2017 stelah berhasil mengalamhkan lawannya Adi Paryanto pada Final Kelas Straw One Pride Mixied Martial Arts pada Sabtu 13 Mei 2017 yang lalu.\
Demi untuk memberikan dukungan kepada atlit Kabupaten Karo tersebut Muspida Kabupaten Karo menggelar berbagai acara untuk memberikan dukungan kepada atlit Straw One Pride MMA 2017 yang merupakan purta asli Kabupaten Tanah Karo.
Serangkaian acara tersebut dilaksanakan oleh Pemerintah daerah Kabupaten Tanah Karo demi untuk menunjukkan kebanggaan atas prestasi putra asli kabanjahe tersebut sehingga pada hari Jumat 26 Mei 2017 yang lewat dilaksanakan acara Penyambutan dan pemberian penghargaan kepada Juara Kelas Straw One Pride MMA 2017 tersebut bertempat di pendopo Bupati Karo, demikian disampaikan oleh Kapenrem 023/KS Mayor Ojak Simarmata, Sabtu (27/5).
Dalam acara pemberiah penghargaan kepada Brando Mammana tersebut Dandim 0205/TK Letkol Inf Agustatius sitepu mengatakan Menjadi juara bukanlah sebuah kebetulan tetapi harus berlatih. Bukan sekedar berlatih yang keras tetapi tetap diiringi doa. Petarung adalah bukan tak pernah gagal, tetapi tak pernah menyerah.
“Kami bangga Brando Mamana Perangin angin Simanjerang harapan kami tetap sukses menjadi juara, Sukses adalah milik mereka yang tetap berusaha dan selalu berdoa kepada yang maha kuasa,” ujar Dandim.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kabupaten Tanah Karo Terkelin Brahmana SH menyampaikan sangat bangga dengan prestasi yang di capai oleh sdr Brando Mamana Perangin angin Simanjerang.
“Mewakili seluruh masyarakat kabupaten tanah karo agar semakin meningkatkan prestasi kedepan, setelah juara nasional menjadi juara dunia, semoga anak muda dari tanah karo ada yang mengikuti jejak sdr Brando Mamana Perangin angin Simanjerang menjadi seorang petarung,’’ Ungkap Bupati.
Dengan Teknik spinning high kick yang dilepaskan Brando Mamana Perangin angin Simanjerang melawan Adi Paryanto, pada Sabtu 13 Mei 2017 di final kelas straw One Pride Mixed Martial Arts , secara mengejutkan mampu menghempaskan Adi paryanto hitungan 15 detik.
Para penonton terkagum-kagum dengan teknik milik Brando Mamana Perangin angin Simanjerang itu. Sebab, dia juga sempat belajar beladiri wushu yang mengandalkan kelenturan, kelincahan, serta kecepatan, dalam melepaskan serangan.
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Bupati karo Terkelin brahmana SH, Dandim 0205/TK Letkol inf Agustatius sitepu, Kapolres tanah karo diwakili oleh Kompol A.Tarigan Kabag Ops Polres Tanah Karo, Ketua DPRD Kab.Karo diwakili oleh Ibu Inolia br Ginting, ketua ormas, Kepala BNN Kab.Karo H.sihombing, Para kepala perbankan, Personil Kodim,Yonif 125, Masyatakat, tokoh masyarakat dan elemen lainnya. (Pul)
Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md