
RANTO PANJANG (Malintangpos Online): Komandan Koramil 17 Natal bersama Pembina Desa (Babinsa) Serda Prayetno bersama jajaran Muspika Kecamatan yaitu,Camat Muara Batang Gadis,Kapolsek Muara Batang Gadis,Bhabinkabtimnas,tenaga ahli dari Kabupaten,Pendamping Kecamatan,Pendamping Lokal Desa(PLD),beserta rombongan yang mewakili.
Kami datang kembali ke empat desa ini untuk melakukan pemantauan dan pendampingan terkait penyaluran bantuan langsung tunai BLT-DD terhadap warga yang kurang mampu atau warga yang terdampak ekonominya akibat Covid-19,tujuannya untuk memastikan bantuan ini betul-betul sampai kepada Sipenerima,dana Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahap ll yang dilaksanakan hari ini.(11/7)
Penyaluran BLT DD kali ini dilakukan sekaligus di empat desa salah satunya Desa Ranto Panjang,Desa Hutarimbaru,Desa Lubuk Kapundungl,Desa Lubuk Kapundung ll,Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal,
Desa Ranto Panjang yang menerima Sebanyak 106 Kepala Keluarga (KK) yang berhak menerima bantuan tersebut,menurut apa yang disampaikan pak Kades tadi tetap sebesar Rp 600 ribu per KK. Dana tersebut diterima setiap bulan selama tiga bulan.
Danramil Kapten Inf.Robet Sinaga mengatakan, bantuan sosial bagi warga yang terdampak pandemi Covid-19 ini adalah bersumber dari Dana Desa tahun anggaran 2020.
“Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 40 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Dana Desa,” ujar Danramil R Sinaga.
Dalam beleid revisi PMK No. 205/2019 ini, Kementerian Keuangan mengubah sebagian anggaran dana desa menjadi bantuan sosial berupa Bantuan Langsung Tunai Dana Desa.
“Kami berharap kepada bapak dan ibu yang menerima bantuan tersebut bisa menggunakan semaksimal mungkin untuk membeli kebutuhan pokok dan vitamin demi untuk meningkatkan imunitas diri dan pertahanan terhadap Covid-19,” katanya.
Babinsa Koramil 17 Natal/Desa Ranto Panjang Serda Prayetno dalam penyaluran tersebut juga menyampaikan kepada masyarakat bahwa warga yang menerima BLT-DD ini merupakan warga kurang mampu yang terkena dampak covid 19.
Data penerima sudah dilakukan verifikasi sebelumnya langsung tim langsung turun kelapangan Perangkat Desa dan BPD Desa.
“Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Babinsa terus melakukan pengawalan dipanyaluran bantuan langsung tunai dana desa BLT-DD tahun anggaran 2020 semoga bantuan tersebut dimanfaatkan sebaik-baiknya bu,pak,dan warga kita minta mematuhi semua imbauan dari pemerintah guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tutur Serda Prayetno.(PAR)
Admin : iskandar hasibuan