DD Muara Mais Disorot Masyarakat, Inspektorat Madina Diminta Turun Tangan

Pembangunan-rabat-beton-di-Desa-Muara-Mais-dari-Dana-Desa-/Dokumen Mandailing Online

TAMBANGAN(Malintangpos Online): “ Ada Apa Dibalik Sorotan Warga Terhadap DD Desa Muara Mais Tahun 2018,” Kalimat itulah yang pertama sekali disampaikan warga Desa Muara Mais Kecamatan Tambangan Kabupaten Mandailing Natal, ketika melakukan protes atas pelaksanaan pembangunan Rabat Beton di desa itu.

            “ Pihak Inspektorat Madina diminta melakukan evaluasi terhadap penggunaan anggaran Dana Desa di Desa Muara Mais, Kecamatan Tambangan, Madina.Khususnya penggunaan Dana Desa TA 2018 untuk proyek pembangunan jalan jenis rabat beton di kawasan Aek Kapias, Muara Mais,” sebut JH Nasution warga Desa Muara Mais kepada Malintangpos Online, Minggu sore(2-9) di Desa MUara Mais.

            Mereka meminta pihak Inspektorat Madina melakukan kajian ulang terhadap item-item material yang digunakan untuk bahan pembangunan rabat beton itu serta kajian konstruksinya. Kualitas jalan rabat itu perlu diperiksa apakah memiliki kekuatan yang tahan lama atau tidak tahan lama, sehingga perlu dilakukan evaluasi, kata warga dengan semangat.

            Disebutkan warga, Apakah proses pengerjaan dan bahan-bahan material sudah sesuai dengan spesifikasi teknik konstruksi yang ditetapkan atau RAB.Apabila menyalahi ketentuan serta peryaratan teknis atau tidak sesuai dengan rancangan yang sebenarnya supaya dilakukan proses lebih lanjut.Tetapi jika semua sesuai dengan spek, tentu warga di Muara Mais tak lagi menaruh curiga.

            Sementara itu, Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Khairunnisyah di Panyabungan, Minggu sore(2-9), mengaku telah mendapat informasi sekitar protes warga Desa Muara Mais terkait pelaksanaan Dana Desa(DD) di desa itu, baik yang tahun 2016, 2017 dan 2018 yang sekarang mulai disoroti masyarakat.

            Kata dia, sebaiknya Camat dan Kasi PMD Tambangan maupun Pendamping Desa wilayah Kecamatan Tambangan dapat membuat laporan yang benar agar masyarakat dapat memahami kondisi yang sebenarnya, sebab ada dugaan akibat kurang transfaran Kades, membuat masyarakat menaruh curiga terkait dengan pelaksanaan DD di daerah Kecamatan Tambangan.

            “ Dalam waktu dekat ini kita dengan sejumlah LSM akan mempertanyakan masalah itu kepada Kasi PMD dan Camat Tambangan, sebab ada dugaan antara Kades dengan pihak Kecamatan main mata dalam masalah Dana Desa diwilayah Kecamatan Tambangan,” katanya( Lina/Ros)

 

 

 

 

 

 

Liputan : Linawati Nasution

Admin : Siti Putriani Lubis

Komentar

Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.