

PENDIDIKAN Islam merupakan suatu sistem pendidikan yang memungkinkan seseorang dapat mengarahkan kehidupannya sesuai dengan cita-cita Islam, sehingga dengan mudah ia dapat membentuk hidupnya sesuai dengan ajaran Islam.
Materi yang diajarkan di pendidikan Islam adalah materi tentang agama islam yang berupa Fiqh, Hdist dan salah satunya Al-Qur’an. Al-Qur’an merupakan sumber utama dalam hukum Islam. Mengajarkan Al-Qur’an merupakan mengajarkan orang-orang untuk membaca dan mempelajari dengan benar berdasarkan hukum tajwid.
Mengajarkan ilmu-ilmu lain secara umum atau menyampaikan sebagian ilmu yang dimiliki kepada orang lain adalah perbuatan mulia dan mendapatkan pahala dari Allah, tentu mengajarkan Al-Qur’an merupakan perbuatan yang mulia.

Setiap orang tua pasti menginginkan buah hatinya menjadi anak yang shalih dan shalihah. Salah satu yang wajib diajarakan kepada anak adalah segala hal tentang Al-Qur’an, karena Al-Qur’an merupakan pedoman hidup manusia.
Mengajarkan Al-Qur’an kepada anak-anak merupakan untuk dekat dengan pedoman hidupnya dan selalu dekat dengan Allah. Rasulullah saw. Pernah bersabda : “Didiklah anak-anakmu dengan tiga perkara : mencintai Nabimu, mencintai ahlul baitnya dan membaca Al-Qur’an karena orang-orang yang memelihara Al-Qur’an itu berada dalam lingkungan singasana Allah pada hari ketika tidak ada perlindungan-Nya, mereka beserta para nabi-Nya dan orang-orang suci.” (HR. Ath Thabrani).
Ungkapan itu langsung disampaikan oleh Al Ustadz M.Yamin dihadapan siswa/I dan orangtua yang anaknya belajar Al-Quran di Rumah Al-Qur’an Baitul Jannah Desa Mompang Julu Kecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Mandailing Natal, Sabtu malam (6-4) pada acara Israj Mikraj yang disponsori oleh Rumah Al-Quran Baitul Jannah.

Disampaikan Ustadz, Mengajarkan Al-Qur’an pada anak sejak kecil dapat membantu perkembangan dalam berpikirnya dalam mempelajari Al-Qur’an, apabila kegiatan ini dilakukan terus menerus akan menambah pengetahuan pada anak tentang Al-Qur’an, dengan cara menghafal, menulis dan mendengarkan bacaan Al-Qu’an.
Disebutkannya, Dalam mengenalkan Al-Qur’an dapat dilakukan dengan perlihatkan Al-Qur’an kepada anak sebelum mereka mengenal buku-buku lain, apalagi buku-buku yang menarik seperti komik dan majalah.
Mengenalkan Al-Qur’an juga bisa dilakukuan dengan mengenalkan terlebih dahulu huruf-hurufhijaiyyah, apabila itu dilakukan terus menerus akan membuat anak ingin mengetahuinya lebih jelas, sehingga bisa membantu mempelancar dalam mengenal Al-Qur’an.

Bahkan ujarnya, Mengajarkan Al-Qur’an pada anak tidak harus langsung tetapi juga dengan tahap-tahap yang menarik, agar anak tidak mempunyai rasa bosan dalam mempelajari Al-Qur’an, walaupun banyak kesulitan dalam mempelajari Al-Qur’an, terlebih dahulu menerangkannya agar anak paham dengan isi Al-Qur’an, dengan itu tidak akan membuat anak-anak kesulitan dalam mempelajarinya.
Kenapa…? Dulu sekitar tahun 2009 yang lalu saya pernah mengajarkan anak-anak Al Quran dirumah dengan jumlah siswa sekitar 80 orang, masih sulit anak-anak kita belajar dengan baik dan bahkan kita diolok-olok oleh anak didik kita, sehingga sangat sulit mengajarkan Al Quran kepada anak-anak kita dan memang saya juga kewalahan dan terpaksa memakai jasa dari anak yang paling tinggi belajarnya, itupun diolok-olok anak-anak didik kita.
Makanya, dengan dibukanya Rumah Al-Quran Baitul Jannah sangatlah positifnya, sebab di tempat saya mengenal huruf Al Quran dilanjutkan ke Sekolah Rumah Al-Quraan, karena itu tadi ketika anak-anak seusia SD tadi menyampaikan ayat suci dengan baik, saya sempat heran dan bahu saya makin besar, karena kita dulu seusia seperti mereka belum mampu.

Bahkan, ujar Al Ustadz, pengasuh atau guru-guru Rumah Al Qur’an Baitul Jannah yang rata-rata Sarjana itu harusnya kita sebagai orangtua di Desa Mompang Julu ini seharusnya berterima kasih kepada mereka, karena sudah jelas anak-anak kita sepulang SD, belajar di Madrasah, pulang dari Madrasah, belajar Hafal Al Qur’an di Rumah Al-Qur’an Baitul Jannah.
Apalagi, tadi sudah disampaikan oleh Ketua DPC.PDI Perjuangan Madina Iskandar Hasibuan bahwa dia ikut membantu memberikan gaji dari guru-guru yang mengajarkan Al Qur’an dan bahkan kita dengar tadi juga dia ( Iskandar Red) mau membantu pembangunan tempat belajar Al Qur’an bagi anak-anak kita, tentu kita harus membantu niat dari orang-orang yang membantu berdirinya sekolah Al Qur’an di daerah kita ini.
Sementara itu Ketua DPC.PDI Perjuangan Kab.Madina Iskandar Hasibuan dalam acara Israj Mikraj tersebut. Mengutarakan rasa terima kasihnya kepada pendiri Rumah Al-Qur’an Baitul Jannah di Desa Mompang Julu Panyabungan yang merupakan Desa Ibu Kandung saya, tentu merasa berkewajiban untuk ikut serta membantu pendidikan bagi anak-anak di desa itu.
“ Saya ucapkan terimakasih kepada orangtua pendiri Rumah Al Qur’an di Desa Mompang Julu, karena anaknya mau mendirikan Pendidikan bagi anak-anak untuk hafal Al Qur’an, sebab ini adalah belanja akhirat,” ujar Iskandar Hasibuan.
Sementara itu, Babimkantibmas Desa Mompang Julu pada kesempatan itu, menyambut dengan baik dibukanya Rumah Al Qur’an Baitul Jannah dan jajaran Polres Mandailing Natal sangat berterima kasih atas berdirinya rumah Al Quran.
“ Sebagai Babimkamtibmas yang ditempatkan di Desa Mompang Julu sangat berterima kasih, selain itu saya menghimbau kepada warga Desa Mompang Julu untuk tidak percaya dengan berita Hoax dan mari kita sukseskan Pileg/Pilpres 17 April 2019 mendatang, dengan mendatangi TPS diwilayah kita ini,” ujar Babimkamtibmas Desa Mompang Julu ( Bersambung )
Liputan : Dedi Andri Hasibuan
Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md