BATANG GADIS( Malintangpos Online): ” Apa salah kami warga Batang Gadis dan Batang Gadis Jae,” Ujar warga kepada Pimpinan Umum/Penanggung Jawab Malintang Pos Group Iskandar Hasibuan, saat berkunjung ke Desa itu,Rabu(01/12) untuk melihat kondisi Jalan dari Bukit Kemuning – Batang Gadis.
Kok nanya seperti itu..? Kabupaten Mandailing Natal resmi 09 Maret 1999 yang lalu, berarti sudah 22 tahun lebih, atau 21 kali APBD, kenapa tidak pernah ada peningkatan jalan ke Desa kami.
” Pemerintah dan DPRD Madina tidak adil, apakah kami seluruh warga harus demo rame -rame baru ada anggaran peningkatan jalan kami,” Ujar warga kepada Redaksi Malintang Pos Group, Rabu pagi( 01/12) pukul 09.00 Wib.
Kata warga yg umumnya wanita, tapi kalau membuang SAMPAH berton -ton tiap hari Pemerintah Mandailing Natal, tidak pernah lupa ” Ahado langa sala nami “ sebut mereka.
Bahkan, ujar mereka, setiap waktu soal jalan ini selalu menjadi pembahasan, tapi sudah berapa bupati dan wakil bupati jalan tak kunjung di perbaiki.
” Jika melintas dari Bukit Kemuning – Batang Gadis, orang yang tidak bisa Ber Disko, akan bisa Berdisko jika sudah sampe ke Desa Batang Gadis,” sebut mereka( Isk/Dita)
Admin : Iskandar Hasibuan