Kabid Bina Marga : Infrasturuktur di Pantai Barat Saya Tau Persis

PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Kabid Bina Marga PUPR Madina Elvianti.Harahap, mengutarakan bahwa keadaan infrasturuktur jalan diwilayah Pantai Barat( Muara Batang Gadis, Natal, Batahan,Sinunukan) dirinya tau persis keadaannya.

” Saya tau persis, keluh kesah warga ,wajar dan benar, saya pernah 1 Minggu keliling, terjebak ditengah hutan dan sudah kita perjuangkan ke Pusat agar dibangun,” Ujar Kabid Bina Marga PUPR Madina Elvianti Harahap,Senin( 28/11) Via WhatsApp Ke – Redaksi, ketika dihubungi soal Infrasturuktur jalan diwilayah Pantai Barat saat ini.

Kata dia, KUA PPAS sudah final, APBD Madina tidak sanggup lagi, uang kesana kalau cuma 500 juta percuma, minimal 2 miliar ke atas baru bisa di maksimalkan.

” saya juga paham kondisi disana, saya juga sedih, tapi saya punya keterbatasan juga,” Ujarnya.

Dalam RKPD 2023 sudah kami anggarkan,tapi itulah uang kita terbatas, Insya Allah saya tidak akan diam saja

Sudah beberapa  kali juga saya bawa Proposal ke Jakarta,  terkait ruas – ruas jakan strategis Madina

” mohon doa seluruh masyarakar mudah – mudahan akan ada yang diakomodir pusat,” katanya.

Ada total usulan yang dirangkum dalam Musrembang, pokir dan lain – lain sejumlah Rp 88 miliar, yg diakomosir hanya Rp 40 miliar

Makanya , banyak yang tereliminiasi, Tapi sudah menjadi catatan di dalam agenda saya

” Seluruh ruas – ruas jalan yang sangat urgensi, Sama seperti jln ke Sulangaling dari Manuncang,” katanya.

Itu juga sudah lolos seleksi berkas di pusat, tinggal alokasi anggaran saja, Mohon dukungan saja dari seluruh masyarakat Madina

” semoga kita diberikan rezeki dana dari pusat , supaya terbantu, saya cinta sama Madina, sedih saya lihat daerah – daerah terisolir itu,” ujar Elvi.

Makanya, warga mengeluh, saya diam saja, karena saya merasakan keluhan mereka,  daerah Batahan , Sinunukan, Natal, sudah lebih dahulu saya keliling ke sana , Saya lihat sendiri komdisi daerah- daerah itu.

Foto D.Tio

Bahkan ,bermalam di lapangan disanapun saya pernah , karena mobil saya tidak bisa keluar dari lumpur di tengah hutan belantara

Makanya , bukan lagi cerita orang saja semua itu bagi saya.saya sendiri sudah kesana, Sulangaling saya 6x kesana langsung, ujarnya ( Isk)

 

Admin : Dita Risky Saputri.SKM.

Komentar

Komentar Anda

  • Dina Sukandar

    Related Posts

    Kapolres dan Forkofimda Madina Dicuekin, PETI di Kotanopan Beroperasi Lagi

    KOTANOPAN(Malintangpos Online): Kapolres Mandailing Natal, AKBP.Arie Sofandi Paloh.SH.S.IK dan Forkofinda Dicuekin oleh Pengusaha PETI( Pertambangan Emas Tanpa Izin) Kecamatan Kotanopan. Alasannya..? Jumat Pagi(17/1)  Kapolres dan Forkofimda Mandailing Natal, menertibkan Aktifitas…

    Read more

    Continue reading
    Kapolres Madina Kembali Tertibkan Aktifitas PETI di Kec.Kotanopan

    KOTANOPAN(Malintangpos Online): Kapolres Mandailing Natal, AKBP Arie Sofandi Paloh, SIK,mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif menjaga perusakan lingkungan yang diakibatkan aktifitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) diwilayah Kotanopan. Hal itu disampaikan…

    Read more

    Continue reading

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.