KENDARI(Malintangpos Online): Usai sudah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-5 Korpri Tahun 2021 di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Sumatera Barat meraih posisi keempat. Hasil itu diraih berkat kekompakan dan kerja keras seluruh kafilah.
Posisi keempat yang diraih Sumatera Barat berkat perjuangan hebat sepuluh kafilah saat melenggang di babak final. Seluruh kafilah mempersembahkan hasil maksimal. Termasuk dua kafilah Sumbar asal Kota Padang, Deni Wahyuni dan Rif’at.
“Alhamdulillah Sumbar meraih posisi keempat,” ujar pelatih kafilah Sumbar, Ahmad Lidra kepada Diskominfo Padang, Jumat (19/11/2021).
Dua kafilah asal Padang, Deni Wahyuni dan Rif’at mempersembahkan hasil positif bagi kontingen Sumatera Barat di ajang MTQ tersebut. Deni Wahyuni mampu meraih juara dua di cabang yang diikutinya. Serta Rif’at yang meraih harapan satu di cabang Hifzhil Surat Ali Imran Annisa.
Selain itu, kafilah lain yang ikut menyumbangkan prestasi yakni Amiruddin. Lelaki tersebut meraih juara pertama pada cabang Tilawah Putra. Kemudian Irnawati yang meraih harapan tiga pada cabang Tilawah Putri.
“Termasuk M. Ridha yang meraih harapan satu pada cabang Hifzhil 7 Surat Pilihan,” tutur Ahmad Lidra.
Selain itu, Azwar juga mencatatkan namanya sebagai peraih harapan satu pada cabang Dakwah. Diikuti Dodi yang meraih juara ketiga pada cabang Artikel Putra.
“Yunadi Hijriah juga meraih juara kedua pada cabang Artikel Putri,” tambah Ahmad Lidra.
Sementara, Farini juga meraih juara kedua. Serta Soupi Efendi yang meraih harapan satu di cabang yang diikutinya.
“Semua berkat usaha dan kerja keras kafilah dan tim,” pungkas Ahmad Lidra.
Seperti diketahui, MTQ Ke-5 Korpri Tahun 2021 di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara diikuti sebanyak 816 orang, baik peserta maupun pendamping, yang berasal dari 37 kementerian/lembaga dan 34 provinsi.
MTQ tersebut diikuti oleh kafilah perwakilan provinsi se-Indonesia, termasuk perwakilan kementerian dan lembaga. MTQ ini melombakan sembilan cabang, dan 25 kategori lomba dan jumlah kafilah 34 provinsi dan 37 kementerian/lembaga.(Charlie Ch. Legi)