Dina Sukandar
MUARASIPONGI(Malintangpos Online):”Malang benar nasib anak-anak tersebut,”Kalimat itulah yang cocok disampaikan kepada sekitar 26 orang anak-anak Penduduk Desa Simpang Mandepo Kecamatan Muarasipongi Kab.Madina,Jum’at siang( 12-05) setelah diduga makan Somai yang dijual P, anak-anak tersebut keracunan.
Pengakuan orangtua, anak-anak mereka siangnya sekitar pukul 13.00 Wib membeli Somai yang setiap hari berjualan keliling di desa tersebut, setelah anak-anak makan jajanan keliling itu anak mereka nangis dan ada yang muntah-muntah sehingga membuat sebahagian orangtua khawatir terhadap anaknya.
Ternyata, setelah diselidiki anak-anak tersebut baru makan Somai yang diketahui dijuak “P” dan tanpa pikir panjang para orangtua melarikan anaknya ke Puskesmas Muarasipongi yang jauhnya sekitar 4-5 Km dari desa mereka dan oleh pihak Puskesmas memberikan pertolongan bagi anak anak.
Memang, ada 7 anak yang keracunan terpaksa dilarikan ke RSU Panyabungan, sebab pihak Puskesmas kurang peralatan dan langsung dibawa pihak Puskesmas ke RSUD Panyabungan untuk pengobatan.
Kepala puskemas Muarasipongi, Muksin kepada wartawan menyatakan pihaknya saat ini masih melakukan perawatan intensif terhadap anak-anak itu. Dia mengakui bahwa anak-anak itu keracunan makanan. Sekitar 18 anak-anak memenuhi Puskesmas itu malam ini yang dibawa keluarganya sejak Magrib tadi.
“ benar ada anak anak keracunan dan sekarang ada di Puskesmas, sekitar 7 orang dilarikan ke RSUD di Panyabungan,” kata Ka.Puskesmas Muarasipongi Muksin.
Kepala Desa Simpang Mandepo, Rudianto yang dihubungi wartawan via telefon seluler membenarkan adanya peristiwa keracunan anak-anak di desa nya.
“Saat ini saya masih di perjalanan membawa 7 anak yang keracunan ke Rumah Sakit Panyabungan. Sedangkan yang lain sudah dilarikan ke puskesmas,” katanya.
Kapolres Madina AKBP.Rudi Rifani.S.IK yang dijumpai di RSUD Panyabungan, mengatakan pihaknya pertama sekali telah mengamankan “P” yang diduga penjual makanan Somai dan juga sisa muntah anak-anak telah diambil sebagai bahan penyelidikan.
Kata Kapolres, malam itu juga penjual somai diamankan, kasusnya kita pindahkan ke Mapolres untuk penyelidikan dan makanan somai dan sisa muntahnya telah dibawa ke Mapolres guna untuk diselidiki dan dibawa ke labolatorium untuk mengetahui penyebab sebenarnya anak-anak keracunan.
“ Kasusnya kita tarik ke Mapolres, Kasat Reskrim langsung terjun ke Muarasipongi, anak-anak yang keracunan di RSUD Panyabungan telah kita bantu makanan, uang dan sarung, kasihan anak-anak, kemungkinan orangtuanya ngak bawa perlengkapan,” ujar Kapolres Madina AKBP.Rudi Rifani.S.Ik.(Pul/Red).
Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md
