SIBANGGOR TONGA(Malintangpos Online): “ Kasihan Benar Nasip Supir Angkot,”Kalimat itulah yang cocok mungkin disampaikan kepada sekitar 200 orang Supir dan masyarakat dengan merek dinding 05 Jurusan Sibanggor Kecamatan Puncak Sorik Merapi – Panyabungan, yang merasa terganggu perjalanannya akibat lalu lalangnya angkutan PT.SMGP serta licinnya jalan disebabkan lumpur dari pekerjaan proyek panas bumi.
Karena itu, para supir angkota dan masyarakat yang simpati Senin(15-1) melakukan aksi unjuk rasa ke Camp PT.SMGP di Desa Sibanggor Tonga Kecamatan Puncak Sorik Merapi Kabupaten Mandailing Natal,dengan melakukan 4(empat) tuntutan disebabkan supir angkot mata pencahariannya berkurang dari biasanya.
Informasi yang diterima Malintangpos Online, Senin malam(15-1) bahwa, pada hari Senin tanggal 15 Januari 2018 pukul 10.45 Wib masyarakat yang berprofesi sebagai sopir angkot 05 jurusan Desa Sibanggor kec. Puncak sorik merapi – Panyabungan Kab Madina melakukan unjuk rasa ke PT.SMGP dengan jumlah massa lebih kurang 200 orang yang di ketuai oleh Sdr. Zulfardi.
Adapun tuntutan pengunjuk rasa kepada pihak PT.SMGP sbb: 1. Atas berlumpurnya jalan pada musim hujan di daerah lintasan traek angkutan 05 terutama WKP well Pad A Sibamggor Tonga yang di akibat kan oleh keluar masuk nya Kenderaan berat dari pihak perushaan.
- Yang mengakibatkan Lalu lintas angkutan 05 terganggu oleh mobil” truck besar pada siang hari sehingga di khawatirkan tingkat keselamatan pada supir dan penumpang tidak terjamin . 3. Pengaspalan jln berlubang dari aek cunik smpai hutanamale.
- Mengingat fakta di lapangan bahwa jln sudah beberapa bulan berlumpur yang mengakibatkan kami sopir angkutan 05 harus mencuci kolong mobil setiap harinya yg biasa kami melakukan pencucian sekali dlm 3 hari.
C.Tanggapan dari Pihak Perushaan/PT.SMGP – Tanggapan oleh Bapak Tamrin dan Bapak Bertone setelah berdialog dengan perwakilan unras atas tuntutan tersebut untuk point 1,2,3 ditanggapi oleh pihak PT.SMGP
Sedangkan untuk point 4 belum bs ditanggapi oleh perusahaan karna menyangkut ganti rugi. – Sampai dengan saat ini para unras masih bertahan di lokasi PT.SMGP menunggu putusan point 4 dari pihak PT.SMGP. D.Selama melakukan unras sampai dengan saat ini masih berjalan aman dan terkendali.
Pihak PT.SMGP yang hendak dikonpirmasi hingga dikirim berita ini ke Redaksi belum berhasil, sebab untuk melakukan konpirmasi harus melalui surat remi kepada pihak Humas PT.SMGP yang ada di kantor pusat Jakarta(Red)
Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md