


HUTABARGOT (Malintangpos Online): Semangat Nur Aisyah dan Muhadir siswa SDN 121 Hutabargot ini Memiliki keterbatasan fisik (lumpuh dan tidak mempunyai kaki yg lengkap) untuk menuntut ilmu.
Aisyah dan Muhadir tetap bersemangat bersekolah walaupun keterbatan fisik demi mencapai cita- cita jadi orang sukses, untuk membantu keluarga yang sebarba kekurangan yang masih di bawah garis kemiskinan.
Dimana Nur Aisyah seorang anak yatim yang hanya di nafkahi oleh ibu Kandungnya yang sehari- hari bekerja serabut ( tidak memiliki pekerjaan tetap Red), dan begitu juga dengan orang tua dari Muhadir yang masih di bawah garis kemiskinan.
Nur Aisyah setiap harinya di gendog ibu pergi ke sekolah, hingga saat ini dia duduk di bangku kelas 2. Sedangkan Muhadir siswa yang berprestasi, didalam kelasnya Muhajir meraih juara 1, dan juara 1 main catur utusan dari sekolah tingkat kecamatan.
Sembari di sampaikan Kepala Sekolah SDN 121 Hutabargot Arman Pulungan S. Pdi mengatakan Kedua siswa kita yang mengalami keterbatasan fisik tak luput dari perhatian kita dan terus kita berikan motivasi agar mereka terus bersemangat menuntut ilmu, dan mereka tidak pernah minder dari kawan- kawanya walaupun mereka memiliki keterbatasan fisik.
Mudah-mudahan Kedua siswa kita tersebut menjadi orang yang berguna bagi nusa, bangsa, agama, dan orangtuanya.
Peranan Bupati Madina, Kadis Pendidikan, DPRD Madina dan Dermawan sangat penting memberikan motivasi kepada siswa Kekurangan fisik yang antusias menuntut ilmu, kedua siswa kita tersebut sangat perlu kita bantu agar mereka terus bersemangat menuntut ikmu.
Bantuan yang mereka harapkan Kursi Roda, dan lettop, dimana kedua siswa hanya duduk sembari di kelas walaupun jam istrahat berbuny, kedua siswa kami tersebut belun pernah tersentuh perhatian para dermawan maupun dari penerintah.
Tujuan bantuan yang mereka harapkan agar mereka tidak suntuk di kelas maupun di rumah, jika mereka mendapatkan bantuan kursi roda dan lettop, mereka bisa beraktifitas dengan menggunakan lettop, ungkap Arman. ( Gus)
Admin: Siti Putriani