PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Terkait keberadaan PT.Sorikmas Mining, kemaren sejumlah anggota DPRD,baik dari Fraksi,Komisi yang angkat bicara soal Keberadaan Perusahaan Tambang Emas PT.Sorikmas Mining, yang puluhan tahun tidak menguntungkan buat masyarakat dan khususnya warga dilingkar tambang.
Dan hari ini,Senin(25/7) Ketua DPRD Madina H.Erwin Efendi Lubis,SH, Mengaku sangat kecewa dengan Perusahaan Tambang Emas PT.Sorikmas Mining,karena bukannya kesejahteraan rakyat yang muncul, tetapi sering ada konplik akibat keberadaan PT.Sorikmas Mining ditengah nasyarakat sekarang ini.
Hal itu disampaikan Ketua DPRD Madina H.Erwin Efendi Lubis.SH, Senin(25/7) pada acara Temu Pers di Posko Gerindra Desa Panggorengan Kec.Panyabungan.
Kata Erwin Lubis, Kita bercerita dari situasi kondisi Mandailing Natal, dengan semua investornya pada hari ini .
Kita Mandailing Natal sangat mengharapkan bahwa investor itu harus hadir dan harus banyak di Mandailing Natal.
” Tapi tidak ada alasan apapun, catatan yang paling utama investor itu datang untuk mencari keuntungan dan harus memberikan keuntungan terhadap masyarakat Mandailing Natal sesuai dengan forsi dan kemampuannya,” Ujar Erwin Lubis diawal Temu Persnya.

Anggota DPRD Madina sedang memberikan keterangan kepada Wartawan di ruang Komisi 3 DPRD Madina,Senin(24/7)
Artiannya , kita membutuhkan investor yang bertanggung jawab , yang memberikan peluang terhadap masyarakat Mandailing Natal, terutama masyarakat sekitar dimanapun itu menjadi yang lebih baik daripada yang sebelumnya.
Kita bercerita begitu, banyaknya sekarang di media sosial , mempertanyakan keadaan Sorikmas Mining.
Kata Erwin Lubis, Sorikmas Mining itu timbul di Mandailing Natal, kalau tidak salah saya , itu mulai dari 1998 .
Sekarang berarti hampir sudah 25 tahun , apa yang mereka berikan terhadap pemerintah Mandailing Natal, hampir saya pastikan belum ada itu yang pertama
Yang kedua , akibat terlalu panjangnya negosiasi , pertimbangan, kajian , yang di lakukan oleh PT.Sorikmas Mining , yang pada akhirnya PT.Sorikmas Mining ini hanya meninggalkan perdebatan, bahkan permasalahan di tegah – tegah masyarakat.
Kenapa..? Karena Sorikmas Mining ini hanya mengandalkan janji , janji , waktu, janji , waktu saja.
Kata Ketua DPC.Gerindra Madina itu, Beberapa kali pertukaran menegemen .
Asal ada kesempatan dari kelompok mana, maka beberapa saat yang akan datang ganti, Supaya kesepakatan itu hilang kembali atau dibuyarkan kembali .
” Nah di tahun kemarin saya sudah sampaikan kepada Manegemen Sorikmas Mining supaya mereka harus betul betul,” ujar Ketua DPC.Gerindra itu.
Kata dia, Kalau memang ingin melaksanakan usaha di Mandailing Natal , harus ada tindakan yang real , tindakan yang nyata .
” Ternyata sampai sekarang itu belum terjadi , Jadi saya melihat itu sudah wajar dicabut izinnya, tapi saya akan koordinasi dengan bapak bupati soal ini,” ujar H. Erwin. Lubis.SH.
Bahkan, ujar Erwin, Ini tidak ada lagi proses main main , ini tidak ada lagi kaji kajian .saya akan minta kepada bapak bupati , saya akan koordinasi dengan bapak bupati, ini di cabut saja izinnya.
” Izinnya di cabut saja , karena sudah begitu lama , sudah 25 tahun hampir masak tetap .
Posisinya hanya tetap di eksplorasi, tidak pernah naik di Eksplotasi ,” ujar H.Erwin Lubis dengan suara lantang
” Hanya survey, survey dan kita masyarakat Mandailing Natal tidak bodoh .Jangan mereka berharap kalau kita ini bodoh,” ujarnya.
Dan sekarang posisi PT.Sorikmas Mining ini menganggap, bahwa seluruh masyarakat Mandailing Natal ini bodoh , karena kita diam dan tidak melakukan tindakan apapun sekarang .Kita tau mereka memainkan saham atas perusahaan mereka ini .
” Saya pastikan tidak ada satu kelompok manapun yang berani membantah mereka memainkan saham, Kita tidak tau dari situasi saham yang di permainkan, dari situasi dalam keadaan rugi atau untung,” Ujar Ketua Gerindra itu.
Masih, keterangan Erwin, Ini masuk saham nilainya kita tidak tau, karena nilainya kita tidak pernah diberitahu.
Dikatakannya, Barang atau bahan yang mereka anggap sebagai contoh itu sebetulnya ini kemana , masak 20 tahun lebih ,hanya ambil contoh angkat
” kalo tidak ada keuntungan yang mereka berikan atau mereka dapatkan atas situasi yang mereka lakukan selama 25 tahun hampir lebih kenapa mereka bertahan, ada apa ini,” katanya
Ini logika sederhananya , jadi yang paling pasti saya tidak menginginkan ada perdebatan lagi yang tidak ada jawaban ditengah tengah masyarakat Mandailing Nata, terutama masyarakat disekitar tambang.
Karena selama ini, ada yang mau bunuh bunuhan hanya karena permasalahan kepastian dan perebutan lahan .
Terlalu sering pihak perusahan memberikan janji bahwa akan ada pembebasan lahan, timbul makelar tanah,
Tidak ada ujung
Makelar tanah ini merasa rugi yang membuat situasi yang pada akhirnya tidak menyamankan masyarakat, Terus perebutan titik nol yang saling mengklaim dari beberapa desa bahwa itu dari wilayah desa masing masing
” Jadi kita tidak menginginkan adanya investor ini justru membuat ke Kisruhan di tengah tengah masyarakat,” Kata Erwin lagi.
Yang kita inginkan investor itu untuk menyamakan dan membuka peluang
Yang lebih baik untuk masyarakat sekitar terutama.
Yang pastinya terhadap Pemerintahan Mandailing Natal, Pemerintahan Daerah , jadi
” saya selaku ketua DPRD, karena di komisipun ini sudah menjadi pembahasan yang menggeliat , saya berharap , ini tidak lagi di evaluasi . Ini di cabut saja izinnya,” Ujar H.Erwin Lubis.
Jadikan supaya mereka juga tau, jangan mereka , orang orang yang merasa hebat dengan dirinya .
Dengan kemampuan finalsialnya . Daerah kita di buat menjadi satu objek yang bisa mereka mainkan .
Jadi harapan kita, Semestinya mereka harus berpikir bahwa apapun yang mereka lakukan ada dampak positif, terhadap masyarakat dan pemerintahan Mandailing Natal.
Semestinya ini berlaku dimanapun , jadi sifatnya tidak gantung . Masa investor datang selam 25 tahun hampir , tidak ada keuntungan Yang diperoleh pemerintah daerah.
Parahnya, menyisakan banyak permasalahan di tengah tengah masyarakat sekitar.
” Kalau mereka memang betul betul , tidak ada alasan mereka untuk tidak menjalankan operasional mereka sebagaimana mestinya ” katanya lagi.
Masak 25 tahun hampir konstruksi untuk menunjukkan lokasi sajapun itu tidak selesai
Akhirnya , mereka perusahaan besar, mereka mempunyai modal , mereka harus main .Tidak ada alasannya kalau mereka tidak main.
Sebaliknya nomor dua , kalo mereka tidak mempunyai modal jangan gengsi gengsian, hanya mengintip keuntungan dengan memainkan saham , seolah olah mereka mampu tapi tidak ada jalan .
” Kalau mereka tidak punya modal, sudahlah angkat bendera, kami tidak lagi mampu, biar kita cari Investor,” ujarnya lagi.
Atau supaya pemerintah mencari solusi, solusi yang lain kalau tidak itu ,biar kita tutup saja, supaya tidak ada pertikaian di tengah tengah masyarakat
Siapapun yang terlibat dalam kebijakan atau owner investor PT. Sorikmas Mining ini , tolong untuk mengkaji ini betul betul supaya tidak ada pertikaian perdebatan yang panjang
” anda mampu silahkan jalan .
Anda tidak mampu silahkan mundur. Pemerintah akan mengkaji apakah itu akan diserahkan kepada yang lain atau dinolkan,” ujar H.Erwin Efendi Lubis ( Dita)
Admin : Dita Risky Saputri.SKM.