PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Ketua DPC.PDI Perjuangan Kab.Madina Iskandar Hasibuan,SE secara terbuka Menantang Kepala Dinas Sosial Madina M.Taufik Lubis,SH.MM agar memasang Label “ Keluarga Miskin “ disetiap rumah dari penerima Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) se wilayah Mandailing Natal.
Kenapa rupanya..? ada indikasi bahwa keluarga penerima PKH se Kabupaten Mandailing Natal, banyak keluarga yang benar-benar masih mampu, namun karena ada hubungan baik dengan Kades dan petugas PKH, maka keluarga tersebut menerima dana PKH, serta adanya kepentingan politik dari oknum-oknum Calon Legislatif tahun 2019-2024.
“ Saya tantang Kadis Sosial Madina M.Taufik Lubis untuk mengungkap data-data penerima PKH se Kab.Madina, dengan cara membuat Label “ Keluarga Miskin “ disetiap rumah penerima PKH, kalau tidak semua penerima PKH akan dilaporkan membuat data palsu,” ujar Ketua DPC.PDI Perjuangan Kab.Madina Iskandar Hasibuan, Jumat (31-5) didepan Kantor Dinas Sosial Komplek Kantor Bupati Madina yang lama.
Kata Iskandar, data-data yang diberikan oleh Dinas Sosial Madina, banyak yang mengatakan data yang dibuat-buat, sehingga program pemerintah pusat khususnya Presiden RI Ir.Joko Widodo tersebut di indikasikan dipermainkan oleh Kades, Camat dan Kadis Sosial dalam rekrutmen warga yang layak penerima PKH di setiap desa.
Untuk itulah, kita tantang Kadis Sosial Madina M.Taufik Lubis agar membuka semua data-data penerima PKH, yaitu dengan cara agar setiap rumah penerima PKH di temple Label “ Keluarga Miskin “ dan itu baru ketahuan siapa yang salah nantinya.
Kadis Sosial Madina M.Taufik Lubis,SH.MM yang berkali-kali mau dihubungi dikantornya selalu gagal, sesuai dengan pengakuan stafnya Kadis akhir-akhir ini sering bolak-balik Panyabungan – Medan untuk urusan dinas ( Ar/Red)
Admin : Siti Putriani Lubis