PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Munculnya Penjelasan Kasat Pol PP dan Damkar Madina Yuri Andri disalah satu Media Online, terkait Pengadaan Mobil Damkar Mini Single Kabin, seharga sekitar Rp 1,3 Milyar adalah haknya Klarifikasi.
Sayangnya, klarifikasinya muncul setelah di konfirmasi melalui WhatsApp tidak dijawab dan melalui Kadis Komimfo juga tidak ada jawaban hingga Senin sore(31/7), tentu layak tidaknya berita dinaikkan sudah memenuhi syarat yang tepat.
” Berita di Malintangpos Online, Kasat Pol PP dan Damkar Madina Yuri Andri di konfirmasi tidak menjawab, ada apa dan setahu kita harga Damkar Mini Single Kabin yang diserahkan Wakil Bupati, harganya sekitar Rp 800 juta rupiah dan penjelasan Yuri Andri kepada Wartawan Rp 1,3 Milyar,” Ujar Wakil Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Elvi Zahria kepada Wartawan, Selasa Siang(01/8) di Gedung DPRD Madina.
Sebenarnya, baik DPRD, Kejaksaan, Inspektorat, BPKP kalau mau serius mengawasi APBD Tahun 2023 di Satpol PP dan Damkar Madina, pasti indikasi Korupsi pengadaan Mobil Damkar Mini Single Kabin ditemukan.
Maksudnya.. Tanya Wartawan ” semuanya pasti ada di dalam RKA, spesifikasinya firehawk, dan didalam spesifikasinya lah bari terlihat double kabin,.
” dan ini harus menjadi catatan bagi DPRD, BPKP, Kejaksaan dan maunya dilakukan pemeriksaan oleh pihak dari Inpektorat terlebih-lebih pihak Kejaksaan, baru nampak hitam – putihnya,” ujar Elvi Zahri yang getol menyoroti Korupsi di Tabagsel tersebut.
Penjelasan Kasat Pol PP dan Damkar
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Mandailing Natal, Yuri Andri menjelaskan pengadaan mobil damkar mini yang diserahkan oleh Wakil Bupati beberapa waktu lalu sudah sesuai aturan.
Hal ini disampaikannya untuk meluruskan pemberitaan media online terkait mobil damkar mini yang tidak sesuai dengan spesifikasi dan Daftar Perencanaan Anggaran (DPA).

Seharusnya Double Kabin / Ilusterasi
Yuri menjelaskan pengadaan damkar mini ini dilakukan dengan metode e-purchasing. Sehingga ada pemilihan alternatif barang yang menjadi pertimbangan.
“Anggaran yang tersedia itu hanya sekitar 1.3 Miliar. Dalam e-purchasing ini, tersedia dua jenis mobil. Satu harganya 1.3 Miliar dan satu lagi 1.6 Miliar. Sehingga pilihan kita karena terbatas anggaran kita pilih yang 1.35 Miliar,” jelas Yuri melalui WhatsApp yang diterima redaksi, Selasa (1/08/2023).
Dia pun menjelaskan, dalam pengadaan ini spesifikasi single cabin ataupun double cabin tidak pernah tercantum. Hanya saja, khusus untuk kapasitas tangki harus 500 liter.
“Tidak ada tercantum harus double cabin. Hanya saja, kita mewajibkan kapasitas tangki sebesar 500 liter. Dan harga yang mendekati anggaran itu yang 1.3 Miliar,” tegasnya.
Yuri pun berharap jawabannya ini dapat menepis adanya permainan atau spekulasi pengadaan mobil damkar mini ini. Sehingga, masyarakat bisa mendapatkan informasi yang jelas dan terang.(RZ/Isk).
Admin : Iskandar Hasibuan.