

MEDAN(Malintangpos Online): “ Pilkades ada masalah kok Dilantik,” Ucapan itu disampaikan Aktivis Hukum asal Mandailing Natal Nursaniah Nasution,SH.MH kepada Malintangpos Online, Senin sore( 17-1) Via selular begitu membaca berita Online terkait Pilkades Desa Aek Marian Kecamatan Lembah Sorik Merapi dari Kota Medan.
Aktivis Hukum tersebut meminta agar Bupati Madina Drs.H.Dahlan Hasan Nasution menunda pelantikan kepala desa terpilih yang Pilkadesnya masih dipersoalkan. Berdasarkan laporan masyarakat terkait Pilkades Desa Aek Marian di Kec.Lembah Sorik Merapi dan Desa Manyabar Jae di Kecamatan Panyabungan yang dilansir di media cetak dan Online akhir-akhir ini.
Kata Nur, dia menyadari kalau dalam peraturan tidak ada aturan yang menyebut pelantikan kepala desa terpilih bisa ditunda. Namun melihat sebuah ajang demokrasi tertua di Indonesia itu, tidak bisa hitam putih hanya memakai hukum positif.
Menurutnya, kebijakan lokal diperlukan akan tidak terjadi konflik di masyarakat. Ia mencontohkan konflik sosial di Desa pasti akan muncul pasca-Pilkades, yakni antara pendukung yang menang dan kalah akan saling ejek nantinya apalagi Pendukung kades yang kalah merasa ada kecurangan dalam Pilkades dan menuntut Pilkades diulang.
Sebenarnya, antara Cakades No 2 dan Nomor 3 yang hanya selisih satu suara sangat rentan sekali masalah akan muncul di desa itu, kalaulah saya yang menjadi Bupati, maka kedua kubu akan saya pertemukan untuk dilakukan Pilkades ulang, apalagi ada kecurangan seperti Money Politik dimana informasinya Cakades No 3 sempat menjanjinkan uang kepada pemilih, informasi yang saya terima.
Apalagi, Cakades Nomor 2 sebenarnya adalah Cakades yang diusung masyarakat, bahkan ada suara yang batal disebabkan Panitia dan Dinas PMD Madina yang kabarnya tidak mematuhi Perbub yang dikeluarkan Bupati, karena itulah DPRD Madina juga harusnya turun tangan untuk mendesak Bupati agar hasil Pilkades Desa Aek Marian dan Desa Manyabar Jae ditunda pelantikannya sampai benar-benar selesai masalahnya.
“ Pilkades bermasalah kok Dilantik, selesaikanlah dulu masalahnya, saya yakin betul Bupati Madina tidak mengetahui kondisi sebanrnya, makanya Kadis PMD Madina jangan menutup-nutupi persoalan yang ada,” katanya lagi(Red/Ir)
Admin : Siti Putriani Lubis