

PANYABUNGAN(Malintangpos Online): “ Malang Benar Nasib Wanita itu, sudah Sakit dan Bisu,” Kalimat itulah yang cocok disampaikan kepada seorang wanita yang ditemukan pemilik Kebun Sawit di Desa Singkuang 2 Kecamatan Muara Batang Gadis Jumat menjelang Magrib(31-8) dalam kondisi tidak berpakaian di salah satu pondok kebun sawit daerah itu.
“ Saya mendapat laporan dari Pemilik Kebun Sawit bernama H.J bahwa ada seorang wanita dalam kondisi sakit di gubuknya dan saat itu juga saya kordinasi dengan pihak Kesehatan untuk melihat apa yang disampaikan oleh pemilik kebun,” ujar Camat Muara Batang Gadis, Syahrul Matondang,S.Sos yang dihubungi Via selular Minggu pagi(2-9) dari Panyabungan.
Kata Camat, ketika mereka menemukan wanita tersebut tidak memakai pakean, kondisinya sakit, kotoran ditubuhnya menempel dan ketika diajak bicara tidak mengeluarkan suara, hanya saja ketika ditanyakan mana yang sakit dibilangnya perutnya dan identitasnya sama sekali tidak ada, keadaannya lusuh dan benar-benar sakit.

Kata dia, setelah pihaknya koordinasi dengan pihak kesehatan langsung diberikan pertolongan dan oleh pihak masyarakat mencoba merawatnya di pondok tersebut dan akhirnya Sabtu(1-9) setelah kordinasi dengan pihak Dinas Sosial Pemkab Madina, langsung dibawa ke RSUD Panyabungan untuk mendapat perawatan.
“ Sekarang wanita tanpa identitas tersebut di rawat di RSUD Panyabungan, setelah diberikan pertolongan Alhamdulillah ada sedikit perobahan, namun sama sekali tidak bisa bicara untuk ditanyakan warga mana dia,” ujar Camat Muara Batang Gadis Syahrul Matondang.S.Sos
Secara terpisah di RSUD Panyabungan, beberapa masyarakat yang sudah menjenguk wanita tersebut di RSUD sama sekali tidak ada yang mengenalnya, karena itu bagi masyarakat Mandailing Natal, Tabagsel dan Sumatera Utara yang merasa kehilangan keluarga silakan datang ke RSUD Panyabungan.
Ada dugaan masyarakat, wanita tanpa identitas tersebut kemungkinan ada orang yang sengaja menempatkan wanita tersebut di daerah Muara Batang Gadis, sebab kondisi wanita tersebut nyata benar keadaan sakit dan tidak bisa diajak bicara.
“ Kita mengharapkan kepada pihak Polisi maupun pihak masyarakat untuk dapat memberikan pertolongan agar secepatnya diketahui siapa sebenarnya wanita malang tersebut, kenapalah dibuat seperti itu, bukankah dia juga manusia,” ujar seorang ibu di RSU Panyabungan( Red)
Admin : Siti Putriani Lubis