PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Dua Lembaga Swadaya Masyarakat( LSM) di Tabagsel, mendesak Kasat Reskrim Polres Mandailing Natal, untuk Menangkap Scurity PTPN IV yang memukul anggota IPK ( Ikatan Pemuda Karya) di Kecamatan Batahan.
” Warga Kampung Kapas yang dibantu Anggota IPK Wilayah Pantai Barat adalah memperjuangkan Hak -haknya sebagai warga Transmigrasi, kenapa dipukul,” Ujar Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Khairunnisyah,Minggu pagi(20/3) di Kota Panyabungan.
Menurutnya, ada dugaan kemungkinan Scirity PTPN IV Hafidzul Munafri als Pijul sudah diarahkan oleh petinggi perusahan yang ada di Mandailing Natal agar warga yang memperjuangkan haknya tersandung hukum..
Sebagai pengurus LSM di Wilayah Tabagsel, sangat yakin betul dengan kinerja Kapolres Madina AKBP.HM.Reza CAS,S.IK.SH.MH yang telah menugaskan AKP.Edi Sukamto turun langsung ke daerah pertikaian lahan bersama pihak lainnya.
” Ada baiknya Scurity PTPN IV yang main pukul tersebut segera diamankan dan kepada 250 KK warga Kampung Kapas dan Pengurus IPK yang ada di Pantai Barat tetap menahan diri,” ujar Ketua LSM yang selalu berjuang membela hak rakyat itu.
Sekretaris LSM.Genta Madina Chandra Siregar Via selular dari Medan ke Redaksi, Minggu pagi(20/3), menyampaikan rasa bangga kepada warga Kampung Kapas Batahan dan anggota IPK yang tidak terpancing dengan sikap Scurity PTPN IV Hafidzul Munafri (Pijul) yang main pukul.
” Kita dukung warga dan IPK soal Scurity yang main pukul diserahkan sepenuhnya kepada Polisi, apalagi Kasat Reskrim Polres Madina AKP.Edi Sukanto telah turun langsung ke TKP, Polisi pasti lebih bijak,” ujar Chandra Siregar dari Medan.
Kata Chandra, Surat tanda terima laporan
Nomor : STPL/13 / III/2022/SPKT/Polsek Batahan sudah ada sebagai bukti kuat warga sadar hukum.
Memang, kejadian Selasa 15 Maret 2022 sekitar pukul 15.00 wib diwilayah Kecamatan Batahan antara warga Kampung Kapas di dukung IPK Pantai Barat dengan pihak PTPN IV tidak terjadi kalau saja Scurity PTPN IV yang main pukul menahan diri.
” Scurity kok main pukul, anehnya juga ada juga warga Batahan yang Pro PTPN IV, harusnya warga dibantu, bukan perusahaan Plat Merah itu, ada baiknya sikap Scurity PTPN IV Ini dilaporkan ke Kapoldasu dan Kapolri ,” ujar Chandra Siregar dan berjanji akan turun ke Batahan dalam waktu dekat ini ( Red)
Admin : Iskandar Hasibuan.