PANYABUNGAN(Malintangpos Online):” Bukan Satu Jalan ke Roma,”Pribahasa itulah yang mungkin dipakai oleh LSM.Merpati Putih, LSM.Genta Madina,LSM. Bona Bulu yang melakukan MoU Skm.Malintang Pos, untuk melakukan Pengawasan terhadap Pelaksanaan Reses I DPRD Madina yang berlangsung sejak 01 Maret -06 Maret 2017 ini.
“ Kalau selama ini kegiatan reses DPRD Madina banyak dilakukan oleh oknum anggota DPRD dengan hanya melakukan dialog dengan keluarganya, sehingga hasil maksimal dari kegiatan reses yang menelan biaya puluhan juta setiap anggota DPRD tidak mencerminkan asfirasi masyarakat yang sebenarnya, makanya kita awasi bersama,” Ujar Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Khairunnisyah kepada Malintangpos Online,Kamis(2-3) di samping Gedung DPRD Madina.
Bagaimana caranya…? Tiga LSM anggotanya 39 orang bersama 35 orang wartawan Skm.Malintang Pos Group melakukan pengawasan terhadap setiap anggota DPRD Madina yang melakukan Reses, hasilnya bukan hanya untuk di ekspos, melainkan langsung nantinya hasil temuan LSM dan Malintang Pos Group membuat laporan ke Insfektorat Kabupaten Madina, Insfektorat Provsu, BPK Perwakilan Sumut, Kejaksaan Tinggi Sumut dan juga ke KPK dan ICW di Jakarta untuk dilakukan pengusutan.
“ Kita sudah bosan dengan sikap-sikap wakil rakyat kita yang hanya reses di Kedai Kopi dan dirumahnya, sehingga asfirasi yang sebenarnya ngak dapat mereka sampaikan ketika melakukan rapat dengan Pemerintah, karena itu kita akan buat laporan secara khusus nantinya,” ujar Khairunnisyah lagi.
Sebenarnya, ujar Sekretaris LSM.Genta Madina Chandra Siregar, harusnya wakil rakyat kita sekarang ini jangan Reses dulu, sebab sekarang Pemerintah Madina kita lihat bersama sedangsibuk dengan kegiatan menyambut HUT ke- 18 Madina,apa salahnya DPRD juga ikut berperan memeriahkan HUT Madina Tahun 2017 ini, bukan hanya kegiatan Paripurna.
Kat dia, berdasarkan informasi yang telah diperoleh anggota DPRD Madina yang melakukan reses I Tahun 2017 diperkirakan banyak yang tidak melakukan reses, namun sampai sekarang belum bisa dilaporkan, sebab Reses mereka sampai tanggal 06 Maret 2017, setelah itu baru kita laporkan seluruhnya(red).
Admin : Dina Sukandar Hasibuan.A.Md