
Guru SMA di Tebing Tinggi Nurlina.S.Pd

“ Saya memang baru sekitar tiga bulan membaca berita Skm.Malintang Pos setiap minggunya, kalau hari Senin atau Selasa ngak sampe ke rumah Koran Malintang Pos langsung saya hubungi lover korannya,” ujar Nurlina.S.Pd kepada Malintang Pos, Sabtu Malam(24-12) via selular dari Kota Tebing Tinggi Sumatera Utara.
Dikatakan,semula kehadiran Malintang Pos yang membuat saya heran adalah nama korannya yang kalau orang Mandailing saya Tanya katanya Malintang itu nama semua desa di Kecamatan Bukit Malintang Kabupaten Mandailing Natal dan waktu itu saya sempat berkata bahwa Malintang Pos kampungan dan ngak bakalan lama terbit.
Tetapi, setelah saya membaca beritanya lalu tertarik dengan ulasannya, sebab kalau media mingguan yang kit abaca selama ini banyak berita-berita yang sudah dimuat di Media Harian dan Medsos, tapi Malintang Pos mempunyai cirri khas tersendiri, makanya sangat suka dan senang membacanya.
Bagaimana dengan Malintang Pos Online…? Bagus itu, kalau itu diterbitkan, yakinlah Malintang Pos akan dibaca oleh masyarakat dimana sajapun, saya dukung langkah Pimpinan Malintang Pos tersebut, nanti saya akan berlangganan membaca Malintang Pos Online.
“ Dirgahayu Malintang Pos, Jangan pernah kedor dan loyo dalam menyampaikan asfirasi masyarakat, teruslah berkarya, karena Pers itungak ada matinya,” ujar Guru SMA Negeri di Tebing Tinggi Nurlina.S.Pd.(red).