PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Kepala Lapas Kelas II /B Panyabungan Indra. A. Md. Ip, SH. MA mengutarakan selama masa pandemi Virus Corona, jam bezuk bagi keluarga napi ditiadakan atau ditutup.
Hal itu disampaikan oleh Ka. Lapas Kelas II/B Panyabungan Indra. A. Md. Ip. SH. MA kepada Wartawan, Jumat(12-6) saat ditemui.
Kata dia, saat ini narapidana 490 orang.
Dengan rincian teroris 0,narkoba 383 orang, korupsi 6 orang, pidana umum 101 orang. Laki-laki 484 orang,Dan wanita 8 orang Dan residivis 76 orang.
” Saat vandemi virus corona. Tingkat pencegahan yang di terapkan lapas baik dari kesehatan Dan makanan semua di kontrol,” katanya.
Disebutkan, Yang biasanya hanya di pasilitasi makan sesuai prosudur.ikan .daging Dan sayur-sayuran untuk saat ini kita tambahkan dengan asupan vitamin Dan dibagikan masker.
Dan kita juga bekerja Sama dengan Pemda untuk perawat yang bertugas di lapas. Dan Sudah Ada klinik kita disini di pasilitasi 1 ruangan dengan isi sesuai protokuler kesehatan.
” untuk pembelian vitamin anggaran kita di kasih Rp 3.000.000. Dari pemerintah,” katanya.
Kata dia, Dalam seminggu sekali kita rutin melakukan razia di setiap blok-blok yang Ada.
Disebutkannya, Kita periksa Satu -persatu para napi.apabila di temukan seperti HP. Kartu.dll yang tidak seharusnya Ada di dalam. Maka kita akan musnahkan pada malam itu juga,terlebih dahulu kita buat laporannya.
Dan apa bila kedapatan sabu atau ganja. Maka kita akan serahkan ke penegak hukum.(kepolisian).
” Dalam pembinaan para napi kami selaku pegawai lapas sangat butuh strategi agar semua tercipta situasi kondusip Dan aman,” sebutnya.
Kata dia, Tidak mudah dalam menangani berbagai macam keperibadian para napi dalam 1 ruangan yang menjaga hanya 3 orang. Jadi harus pandai-pandai untuk mengarahkan atau membina mereka..
Laporan setiap hari kita kirim kepusat, baik jumlah napi ,kegiatan napi Dan apa-apa aja perkembangan selalu kita kirimkan.
Di dalam lapas kita selalu buat kegiatan untuk menambah pengalaman para napi di sini.
Biasanya kita bikin pengolahan gula aren, pembuatan kerupuk singkong.dan tetap di konsumsi atau di edarkan di dalam lapas.
Dan selama virus corona ini semua kegiatan di tiadakan. Yang hanya bisa di lakukan kegiatan solat berjamaah. Dan melakukan kebersihan.
” Dan untuk saat ini tidak Ada keributan ataupun pertikaian semua terkendali,” tutur Indra( Nanda)
Admin : Dita