
KEMUNGKINAN Masyarakat Kabupaten Mandailing Natal masih ingat betul dengan terbitnya Skm.Malintang Pos 01 Januari 2014 yang lalu dengan kondisi dan keadaan yang serba kekurangan serta banyak masyarakat utamanya berbagai tokoh dan pemerhati Jurnalistik langsung menghukum dengan mengatakan “ Paling Berapa Kali Terbitan Pasti Tutup “ dan nama Korannya saja “ Malintang Pos “ yang nama sebuah Kampoeng/Desa di Kecamatan Bukit Malintang.
Alhamdulillah, 01 Januari 2019 mendatang memasuki usia Lima(5) dan satu-satunya Media Cetak diwilayah Tabagsel ( Madina, Palas, Paluta, Tapsel dan P.Sidimpuan) yang selalu terbit setiap Minggunya/ pekannya dengan Oplah yang sudah termasuk lumayan dan beredar di 23 Kabupaten/Kota di Sumut, Pulau Jawa, Bali, Sumbar, P.Baru, Batam dan Kepulauan Riau dengan menyajikan berbagai macam berita untuk kepentingan berbagai daerah dimana beredarnya Malintang Pos.
Sebagai Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi sekaligus Pendiri Malintang Pos Group ( Koran Malintang Pos dan Malintangpos Online) sejak semula telah mendapat berbagai rintangan dan tantangan ketika mengawali terbitnya, ada pihak yang kurang senang, ada yang mencaci maki melalui SMS maupun Terror telephon, serta ada juga yang mengatakan bahwa Malintang Pos tidak akan lama bertahan disebabkan pemiliknya atau pendirinya tidak disukai pejabat.
Tetapi, tanpa mengurangi rasa hormat dengan personil Malintang Pos yang sudah lama mendapat kecaman dengan berita-berita yang disajikan selalu mampu menghadapi berbagai tantangan yang muncul dan Malintangpos Online terus mengudara dan Malintang Pos ( Koran) selalu terbit tiap minggu dan terkadang pernah dua sampai tiga kali satu minggu.
“ Malintang Pos Tidak Boleh Dibaca di Kantor Pemerintah Mandailing Natal “ jajaran Redaksi Skm.Malintang Pos masih ingat betul seruan dari Bupati Mandailing Natal pada waktu itu dan pembicaraan di tengah-tengah masyarakat beragam, ada yang mengatakan “ Kalau Ini Baru Tau Pimpinan Redaksi Malintang Pos Yang pahit, apa kubilang lancar kali, Malintang Pos ini sok Jago, rasain disitu “ segala macam kata-kata ditujukan kepada Malintang Pos dan termasuk sebagian rekan-rekan Wartawan di Mandailing Natal, tidak sedikit pesimis dengan jajaran Redaksi Malintang Pos pada mnasa itu.
Kenapa begitu..? tanya sendirilah hatimu, kenapa rekan-rekan wartawan ada yang sinis dan pesimis dengan Malintang Pos, kami dari jajaran Redaksi selalu mengesampingkan persoalan yang kami hadapi dengan membuat sajian berita dengan berbagai macam ragam dan gaya perwajahan, ada bentuk Laporan Khusus, Fokus, Infrasturuktur, Opini, Variawara serta berita-berita menarik lainnya, yang terpenting Malintang Pos terus terbit selama-lamanya ( Bersambung Besok )
Admin : Siti Putriani Lubis