PADANGSIDIMPUAN (Malintangpos Online):Sempat Terjadi duel dengan perampok akhirnya , Pandapotan Lubis (56) warga Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Wek V, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan tewas, Rabu (4/10/2017). Diduga, korban tewas akibat serangan jantung di Alaminya.
Informasi dari Mapolres Kota Padangsidimpuan menyebutkan, peristiwa pencurian tersebut berawal saat Pandapotan beserta istrinya tengah tertidur pulas dikediamannya. Disaat bersamaan itulah, kawanan perampok yang berjumlah 3 orang datang menyantroni kediamannya melalui jendela.
Usai masuk ke dalam rumah korban tersebut, kawanan ini pun langsung membongkar lemari. Sial, saat beraksi tersebut secara tak sengaja kawanan ini membuat korban dan istrinya terjaga dari tidurnya.
Melihat aksi kawanan tersebut, Pandapotan pun seketika berteriak maling. Sontak, mendengar teriakan korban tersebut kawanan ini berusaha melarikan diri sembari membawa barang berharga korban.
Tak terima barangnya dibawa pergi, korban pun berusaha mengejar kawanan rampok tersebut. Namun nahas, saat pengejaran tersebut Pandopatan terjatuh diduga akibat serangan jantung.
Melihat korban pingsan, pihak keluarga pun melarikannya ke rumah sakit. Setibanya di RSUD Kota Padangsidimpuan, korban pun dinyatakan telah meninggal dunia.
Sementara itu, 2 dari 3 kawanan tersebut berhasil ditangkap warga tak jauh dari lokasi kejadian. Usai dihakimi warga, 2 kawanan ini pun kemudian diserahkan ke Mapolres Kota Padangsidimpuan.
Saat dikonfirmasi wartawan Rabu (04/10), Kasat Reskrim Polres Kota Padangsidimpuan, AKP Zul Efendi membenarkan peristiwa tersebut. Dirinya mengatakan, saat ini pihaknya tengah mengejar pelaku yang berhasil melarikan diri tersebut.
“Benar, 2 dari 3 pelaku saat ini telah kita amankan. Ini kita lagi mengejar satu pelaku yang kita duga merupakan otak perampokan,” ucapnya.
Saat disinggung mengenai identitas pelaku, Zul enggan memberitahu. Pasalnya, pihak mengekspos peristiwa tersebut, Kamis (9/10/2017) besok.
“Sabar ya, besok kita ekspos. Intinya, kita telah mengamankan barang bukti uang senilai Rp17,6 juta beserta barang-barang berharga korban dari tangan pelaku,” pungkasnya. (sabar)
Admin: Siti Putriani