PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) melaksanakan vaksinasi massal COVID-19 Sinovax dosis pertama di Kantor MPC PP Madina, Jln Willem Iskander Saba Padang Kelurahan Pidoli Dolok Kecamatan Panyabungan, kemaren (Selasa, 26/10).
Ketua MPC Pemuda Pancasila Akhmad Arjun Nasution melalui Ketua Panitia HUT ke 62 PP Syafruddin Lubis mengatakan, kegiatan vaksinasi ini bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina, yang juga sekaligus salah satu program rangkaian HUT Pemuda Pancasila ke 62.
“Kegiatan vaksinasi massal COVID19, kita bersinergi dengan Pemkab Madina, dan sekaligus salah satu rangkaian kegiatan Menjelang HUT PP ke 62. Kita miris melihat partisipasi masyarakat Madina dinilai masih rendah, untuk itu kita tergerak mengadakan vaksinasi Massal Covid 19 ini,” kata Ketua Panitia HUT ke 62 PP Madina, Safruddin Lubis alias Ucok Godang.
Dalam vaksinasi COVID-19 masal yang digelar sejak pukul 09.30 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB berhasil memvaksin 178 warga masyarakat termasuk kader Pemuda Pancasila sendiri.
“Alhamdulillah, antusiasisme dan animo masyarakat cukup tinggi mengikuti vaksin ini. Harapan kita kedepan, vaksinasi ini semakin diiintensifkan sehingga target 50 persen yang digaungkan oleh Bupati Madina pada tanggal 08 November ini dapat terealisasi” ujar Syaf Lubis yang juga Komandan KOTI Mahatidana Pemuda Pancasila ini.
Sekretaris Panitia HUT PP ke 62, Al Hasan Nasution, S.Pd menambahkan bahwa Kabupaten Madina ditetapkan pada PPKM level 3 oleh Mendagri yang sebelumya masih level 2, salah satu indikatorya disebabkan minimnya parsitipasi masyarakat untuk vaksinasi COVID-19. “Jumlah kasus terkonfirmasi di Madina nihil, namun angka capaian target vaksinasi kita masih minim. Kita berharap kepada seluruh masyarakat untuk bersama sama mensukseskan gerakan vaksin ini demi kemaslahatan umat dan Kab Madina ke depan” ujarnya.
Secara terpisah Sekretaris Dewan Pakar MPC Pemuda Pancasila Moechtar Nasution menyatakan bahwa sinergitas dan kolabarasi Pemuda Pancasila melalui kegiatan vaksinasi massal ini bertujuan untuk membantu program pemerintah guna mewujudkan kekebalan kelompok (herd immunity) melalui vaksinasi Covid-19.
“Jadi ada pemerintah, ada private sector, ada masyarakat, ada media. Konsep Pentahelix approach ini harus bisa memberikan penanganan yang terbaik bagi seluruh masyarakat, yang kita harapkan bahwa herd immunity ini bisa segera kita wujudkan,” urainya.
Moechtar menegaskan, sinergitas dan kemitraan yang kuat akan menjadi bagian yang sangat penting dalam kelancaran vaksinasi Covid-19. Karena itu, seluruh elemen strategis yang memiliki energi dan suport diharapkannya bisa bersama-sama melakukan percepatan vaksinasi.
“Jika hari ini Pemuda Pancasila yang melaksanakan vaksinasi massal, harapan kita besok dan lusa akan ada juga kegiatan yang sama dari OKP/Ormas lainnya baik di pondok pesantren kawasan pendidikan, kawasan perusahaan dan seterusnya.
Mudah-mudahan ini bisa terus dapat dilakukan dan seluruh potensi itu harus dapat dimaksimalkan sehingga percepatan vaksinasi ini bisa kita wujudkan,” ujarnya.( Rel/Dita/Isk)
Admin : Iskandar hasibuan.