PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Sekitar 250 orang Penerima PKH di Desa Pidoli Lombang Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal, mengeluh karena dana yang diterima selalu dipotong Rp 50.000.-/KK dan Kartu ATM dipegang oleh Ketua Kelompok.
” Rahasiakan nama kami, karena Ketua Kelompok yang pegang ATM selama ini dan PIN ATM kami juga ngak tau berapa, karena bukan kami yang pegang ATM, ” ujar sejumlah penerima PKH dari Desa Pidoli Lombang, Selasa(5-5) di Desa tersebut.
Kata mereka, nilainya hanya Rp 50.000.-/ orang, tapi kalau dikalikan dengan 250 orang sudah berapa, kalau satu tahun sudah berapa.
” Saat musim pandemi Covid -19 ini memang kartu ATM dikasih ke kami, tapi sejak dulu sama Ketua Kelompok, ” kata mereka lagi.
Kadis Sosial Kab. Madina Taifik Lubis yg berkali kali mau dikonfirmasi belum berhasil(Isk)
Admin : iskandar