PALAS (Malintang Pos) : Sejumlah warga Desa Plasma Mondang Kecamatan Sosa, Kabupaten Padanglawas (Palas), menilai kepala desa yang ada di daerah mereka di duga bermasalah dalam penggunaan Dana Desa tahun 2016 berupa pengerasan jalan.
“Kami selaku warga setempat wajar kalau ingin mengetahui berapa besar bantuan dana desa (DD) maupun anggaran dana desa (ADD) yang sudah dikucurkan oleh Pusat kepada desa kami,” kata sumber saat dikonfirmasi Malintang pos, Jum’at (23/12) kemarin.
Ia mengatakan, seharusnya Kades Suhemi Hasibuan jangan tertutup dalam penggunaan anggaran DD maupun ADD terhadap warga setempat.
Ia meminta Kades harusnya lebih bersikap terbuka dan transparan dalam penggunaan anggaran DD maupun ADD untuk melanjutkan program desa dengan cara bersama melakukan musyawarah desa.
“Kami minta Camat Sosa H.Hasnan Lubis SH maupun pemerintah kabupaten segera menelusuri adanya dugaan kejanggalan penggunaan DD maupun ADD khususnya di Desa Plasma Gondang, harapan masyarakat supaya proses pelaksanaannya dikerjakan dengan sebenar benarnya dan Camat agar dapat bertindak tegas,” tandas bapak tiga orang anak itu.
Sumber lainnya, mengatakan bahwa anggaran khususnya DD tahun 2016 yang dipergunakan untuk membangun Pengerasan jalan sepanjang 600 meter ditambah satu unit gorong horong di desa tersebut ternyata dialihkan ke salahsatu jalan kebun pengusaha yang bukan warga desa Plasma mondang dan Pembangunan MCK tahun 2015 yang juga pengerjaannya asal asalan penuh kejanggalan, katanya.
Dia menambahkan, usulan dan program yang sudah di setujui dari hasil musyawarah tingkat desa saat ini terkesan tidak berjalan. Akibat tidak ada keterbukaan dan transparan oleh pihak Kades kepada warga setempat, yang anehnya Rapat/musyawarah perencanaan atas letak dan alokasi sasaran DD tahun 2016 tidak benar terlaksana sebagaimana mestinya , ungkap sumber.
Lanjut sumber, sehubungan dengan permasalahan tersebut warga sudah melayangkan surat keberatan kepada Camat Sosa tertanggal 10 Nopember 2016 yang ditandatangani 11 orang perwakilan tokoh masyarakat yang tembusannya ditujukan kepada Bupati Palas H.Ali Sutan Harahap, Kepala Badan Pemdes, Kapolsek Sosa, Danramil 09 Sosa serta tembusan kepada yang bersangkutan Kades Suhemi Hasibuan, bebernya.
Kades Plasma Mondang Suhemi Hasibuan saat dihubungi membantah atas tudingan warga bahwa pihaknya dinilai tidak terbuka dan transparan terkait penggunaan anggaran DD.
“Sebelumnya kita sudah mengundang warga setempat untuk bisa menghadri rapat/musyawarah desa terkait masalah anggaran DD maupun ADD beberapa waktu lalu. Namun yang hadir hanya sebagian warga saja,” kata Kades
Anggaran Dana Desa yang diberikan oleh pemerintah Pusat untuk Desa Plasma mondang tahun 2016 kurang lebih sebesar Rp 400 juta untuk tahap 60% sudah dipergunakan untuk pembangunan pengerasan jalan dan gorong gorong desa Plasma sebagaimana mestinya,tegasnya
Sementara Camat Sosa H.Hasnan Lubis menanggapi masalah plasma mondang mengatakan, pihak kecamatan yang dikomandoi Kepala seksi Pembangunan Pariang Lubis sudah diutus ke lokasi pembangunan pengerasan jalan tersebut dan sampai sekarang belum ada laporan dari tim verifikasi terkait persoalan tersebut, kata camat singkat. (ak)