

JAKARTA(Malintangpos Online):”Program Perlombaan Keagamaan Islam sangat bagus untuk terus ditingkatkan, tapi jajaran Dinas Pendidikan Madina,jangan lupa dan lengah, banyak anak SD diwilayah terpencil yang membutuhkan pendidikan lebih baik,”ujar Novita Khairani Nasution.S.Pd.
Demikian hal itu disampaikan Novita Khairani Nasution.S.Pd kepada Wartawan Malintangpos Online Biro Jakarta, Senin malam(3-4) di Jalan Jambu Jakarta, setelah membaca berita Perlombaan Keagamaan Islam se Kab.Madina yang dilaksanakan di Taman Raja Batu dan ditutup oleh Wakil Bupati Madina.
Kata Novita, program Dinas Pendidikan Madina di tahun 2017 sangatlah bagus, namun apakah perlombaan itu memang murni telah dilakukan perlombaan mulai dari SD yang ada disetiap kecamatan atau dadakan dengan kebijakan Ka.UPT dan Kepala Sekolah setiap kecamatan kita belum tau, sebab perlombaan di tingkat kecamatan ngak ada kit abaca di Medsos maupun media cetak.
Kata dia, dirinya juga Guru SD Negeri di salah SD di Jakarta, langkah-langkah yang dibuat Dinas Pendidikan maupun Pemda Madina di tahun 2017 sangat bagus sekali, perlu dilakukan evaluasi secara nyata, tapi lebih penting lagi jika Dinas Pendidikan Madina juga melakukan perobahan terhadap tenaga pendidik yang sangat minim di daerah terpencil dan dikota menumpuk guru-guru.
“ Tolonglah Kadis Pendidikan Madina dan Kabid Dikdas nya jalan-jalan ke Panyabungan Timur, Kotanopan seperti ke SD Batahan, SD di Muara Batang Gadis, lihat betapa minimnya pendidikan yang diperoleh anak-anak SD, mereka jugakan berhak menikmati APBD Madina kita tiap tahunnya,”katanya.
Sarannya..? Tanya Wartawan, Dinas Pendidikan Madina jangan terlalu focus dengan kegiatan-kegiatan dadakan, tapi lebih focus bagaimana caranya melakukan pemerataan guru yang kalau kita jumlahkan seluruhnya guru SD sudah cukup untuk Madina, tapi nyatanya di SD Hutatua saja guru entah berapa, belum lagi SD yang lainnya.
Kata dia, anak-anak SD yang diwilayah terpencil itu juga ingin mengikuti lomba-lomba yang dilakukan Dinas Pendidikan, tapi sampai sekarang ini yang mendominasi perlombaan adalah anak anak SD dari Ibukota Kecamatan dan kabupaten, kalau dari SD Negeri Hutatua Panyabungan Timur sampai kapanpun ngak akan muncul, sebab gurunya saja kurang,bagaimana mereka mendapatkan pendidikan.(rin).
Admin : Dina Sukandar Hasibuan.A.Md