
MEDAN(Malintangpos Online): Aktivis Lingkungan dan Sosial Sumatera Utara, M.Zulkarnaen Pulungan.S.Sos, mendesak Kapolri agar segera turun ke Mandailing Natal( Kotanopan,Ulu Pungkut, Muarasipongi, Batang Natal, Rantobaek, Linggabayu, Muara Batang Gadis), untuk melalukan Penertiban PETI(Pertambangan Emas Tanpa Izin) dengan memakai Puluhan dan bakan ratusan Ekscavator.
” Setiap hari Media Online, memberitakan PETI dengan memakai Alat Berat, tetapi nampaknya baik Kapolres Mandailing Natal dan Kapolda Sumut, sudah tidak mempunyai kemampuan untuk menertibkannya,” Ujar Aktivis Lingkungan dan Sosial Sumatera Utara, M.Zulkarnaen Pulungan.S.Sos,Selasa(18/3) di Gedung DPRD Sumatera Utara Medan.
Mungkin ia, jika kita lihat secara jujur dan nyata, sangat tidak mungkin Kalah Polisi dibuat oleh Toke -Toke Tambang Emas, tetapi nyatanya PETI diwilayah Bumi Gordang Sambilan, semakin hari semakin banyak beroperasi.
Memang, Kapolres Madina AKBP.Arie Sofandi Paloh.SH.S.IK sudah sering Menertibkan, khususnya diwilayah Kotanopan dan pernah 12 Unit Ekscavator di Amankan dan di rondokkan di Mako Polres Mandailing Natal.
Serta, sejumlah Tersangka juga diamankan Polisi, tetapi Toke ataupun Pemilik Modal dari PETI, belum pernah di amankan Polisi, ini yang heran masyarakat di Mandailing Natal.
” Alat Berat Jenis Escavator yg melakukan Penambangan Emas, kemungkinan di Mandailing Natal, terbanyak Beroperasi di Sumatera Utara, tanpa ada yg mampu Melarangnya,” ujar Aktivis yg selalu konsen menyoroti lingkungan itu.
Yang mengherankan, hingga Maret 2025 ini, baik Bupati/Wakil Bupati dan 40 anggota DPRD Mandailing Natal, sepertinya tidak peduli dengan banyaknya aktivitas PETI Memakai Alat Berat Escavator di Bumi Gordang Sambilan.
Kenapa begitu..? Ada dugaan para Toke Tambang yg mengoperasikan Escavator ada Bekingnya, sehingga meskipun sudah jelas merusak lingkungan, Bupati/Wakil Bupati dan 40 anggota DPRD Mandailing Natal, ada dugaan ” Takut ” dan terpaksa pura – pura tidak mengetahuinya.
” Kapolres saja dicuekin oleh Toke Tambang Emas Ilegal, begitu juga dengan Bupati/Wakil Bupati dan DPRD, ” Ujar Pulungan.
Kata dia, hanya Kapolri yg diharapkan turun ke Mandailing Natal, agar Tambang Emas Memakai Escavator bisa di Tertibkan, jika dibiarkan yakinlah bencana alam akan muncul di daerah kita ( Eri/Red).
Admin : Iskandar Hasibuan.