Petugas Damkar Evakuasi Seekor Ular Piton Dalam Kap Mesin Mobil Warga

PADANG(Malintangpos Online): Mendapat laporan seorang warga, personel Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang, mengevakuasi seekor ular Piton dengan panjang sekitar tiga meter di dalam kap mesin sebuah mobil di Jalan Jhoni Anwar, Kelurahan Kampuang Lapai, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, Jumat (27/1).

“Setelah mendapatkan informasi soal keberadaan ular tersebut sekitar pukul 09.43 WIB, kita langsung ke lokasi,” ungkap Kepala Bidang Operasi dan Sarana Prasarana Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang, Sutan Hendra.

Sutan menjelaskan, keberadaan ular itu diketahui pertama kali oleh pemilik rumah atas nama Yen (65), ketika ia hendak memanaskan mesin mobilnya pada pagi tadi. Namun, dia merasa ada yang aneh di bagian kap mobilnya. Ketika dibuka ternyata ada ular.

“Ada lima personel yang kita terjunkan untuk mengevakuasi ular itu. Ular berhasil dievakuasi sekitar pukul 10.05 WIB. Dalam proses evakuasi, personel agar kesulitan karena ular melilit mesin di kap mobil. Namun, akhirnya berhasil dievakuasi,” kata dia. (MC Padang/Charlie)

 

Admin : Iskandar Hasibuan

Komentar

Komentar Anda

  • Dina Sukandar

    Related Posts

    Bupati Madina Tetapkan 10 Desa Binaan, Ini Daftarnya

    PANYABUNGAN(Malintangpos Online):Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal, menetapkan 10 desa dari 10 kecamatan untuk menjadi desa binaan pada tahun 2025. Hal ini diketahui pada rapat koordinasi desa binaan di aula kantor Bupati,…

    Read more

    Continue reading
    Pemkab Madina Gelar Sosialisasi Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan

    PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal, melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menggelar sosialisasi Pajak Mineral Bukan Logan dan Batuan (MBLB) sebesar 10% dan pengenaan opsen pajak MBLB sebesar 25% dari…

    Read more

    Continue reading

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.