HARAPAN Masyarakat yang cinta kebersihan di Kota Panyabungan, hanya kepada Bupati/Wakil Bupati Mandailing Natal Priode 2021 -2024 untuk bisa mencari SOLUSI agar sampah yang menumpuk setiap pagi di sepanjang Ibukota Kabupaten tidak ada lagi.
Alasannya..? Selama ini ada kemungkinan Bupati Madina ” Enggan ” untuk memutasi Kepala Dinas Lingkungan Hidup, karena berbagai faktor yang menyebabkan dan Bupati/Wakil Bupati yang akan datang ini sudah pasti tidak punya beban masa lalu dengan pihak Dinas Lingkungan Hidup yang seharusnya paling bertanggung jawab terhadap kebersihan khususnya di Kota Panyabungan.
Artinya, selama ini baik Kadis Lingkungan Hidup maupun stafnya lupa akan kontrol tempat -tempat pembuangan Sampah yang ada di Kota Panyabungan, sehingga warga dengan sesuka hatinya membuang sampah walau itu salah.
Memang, yang buang Sampah warga yang kesadarannya kurang, tapi Pemerintah lupa, apakah sudah ada Sosialisasi di Kelurahan/Desa, katakan saja ada, apakah sudah benar -benar sudah sampai langsung kepada warga,tentang cara dan yang benar membuang sampah.
Kita ambil contoh Sampah yang setiap hari menumpuk di bawah Lampu Merah simpang Jalan ABRI atau Samping Bank Sumut, apakah pantas dan layak warga buang Sampah di tempat itu..?
Mungkin, hanya orang ” Bodoh ” yang mau membuang Sampah di tempat itu, karena kemungkinan dilihatnya Lampu Merah itu tempat pembuangan sampah, seharusnya warga yang selama ini buang Sampah di daerah itu ” SADAR ” bahwa lokasi itu bukan tempat buang Sampah.
Karena itu, baik Lurah/Kades yang ada tempat Pembuangan Sampah di daerahnya, segera Sosialisasi agar jangan lagi membuang Sampah Sembarangan dan kepada Bupati/Wakil Bupati Madina Priode 2021 -2024 agar menjadikan persoalan Sampah program 100 Hari Kerja ( Bersambung Terus)
Admin : Iskandar Hasibuan.