JAKARTA(Malintangpos Online): Bakal Calon Bupati Mandailing Natal (Madina) di Pilkada tahun 2020 H. Ahmad Huzein Nasution atau Huzein SBN mendapat pujian dari pengurus DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) saat mengikuti Fit and Proper Test, pekan lalu di kantor DPP PKB, Jakarta.
Dua orang panelis untuk Bakal Calon Bupati Ahmad Huzein Nasution, yakni Drs H Taufiq R. Abdullah yang merupakan Anggota Dewan Syura DPP PKB dan juga Anggota DPR RI. Kemudian Anggia Erma Rini, ia menjabat Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB dan merupakan Anggota DPR RI.
Menurut panelis, Huzein SBN merupakan bakal calon Bupati yang berkualitas dan menguasai permasalahan serta mempunyai konsep yang cukup bagus untuk membawa Kabupaten Madina lebih maju apabila nanti terpilih menjadi Bupati Madina periode berikutnya.
Beberapa program Huzein SBN yang diapresiasi dan dipuji panelis DPP PKB itu, yakni mengenai pemberdayaan ekonomi kerakyatan, dan pengelolaan sumber daya alam laut, serta menjalankan pembangunan daerah yang tidak hanya bergantung pada beban APBD Kabupaten Madina.
“secara keseluruhan kami menilai bapak (Ahmad Huzein) adalah calon Bupati berkualitas. Bapak merupakan tamu terhormat bagi kami,
“kami sangat mengapresiasi bahwa bapak punya konsep untuk membangun dan memberdayakan ekonomi kerakyatan, mengelola sumber daya alam seperti garis pantai yang luasnya mencapai 171 kilometer, dan bapak punya konsep menjalankan pembangunan dengan tidak hanya bergantung kepada APBD. Dan, kami mendengar bapak menguasai permasalahan di Kabupaten Madina dan ikut serta berperan dalam pembangunan daerah mulai dari mekar tahun 1999,
“Tentunya partai membuat penilaian secara subjektif, semoga bapak nanti mendapat rekomendasi dari PKB untuk mendaftar sebagai calon Bupati Madina,” kata Taufik R Abdullah.
Di hadapan panelis, Ahmad Huzein Nasution memaparkan visi-misi serta motivasinya untuk maju di Pilkada Madina tahun 2020.
Huzein menyebut, pada mula Kabupaten Madina mekar dari Kabupaten Tapsel di tahun 1999, ia sudah ikut berperan membantu pemerintah daerah untuk mewujudkan pembangunan yang berpihak pada kebutuhan dan keinginan masyarakat. Dan, saat itu ia merupakan Ketua DPD KNPI Kabupaten Madina pertama dan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) pertama di Kabupaten Madina.
ia menyebut, Kabupaten Madina yang sudah genap berusia 21 tahun, namun cita-cita pemekaran belum sepenuhnya dirasakan masyarakat.
“Hal ini terbukti dengan belum tuntasnya pembangunan desa terisolir, pemanfaatan sumber daya alam yang belum dirasakan masyarakat, sehingga ekonomi masyarakat kita masih tertinggal.
“Apabila saya terpilih, saya akan membuat berbagai program strategis, yaitu menuntaskan pembangunan jalan yang bisa terkoneksi di semua kecamatan, kemudian program strategis untuk membangkitkan ekonomi kerakyatatan. Karena, ekonomi kerakyatan ini amat penting dibantu supaya masyarakat benar-benar merasakan kehadiran pemerintah dalam kepentingan hidup mereka,” kata Husein.
Husein mengungkapkan, dalam menjalankan program pembangunan daerah nantinya, ia akan merangkul semua stake holder pemangku kebijakan untuk merumuskan langkah strategis guna mencapai hasil yang maksimal dan bermanfaat besar bagi masyarakat.
“Saya merupakan putra asli Kabupaten Madina, tentu dalam merumuskan program strategis pembangunan daerah, saya akan merangkul semua pihak, stake holder, pemangku kepentingan daerah, kami akan duduk bersama merumuskan program dan menuntaskan permasalahan apapun yang terjadi di daerah,” ungkapnya.
Ke depan, kata Huzein. Ia juga akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam hal pembangunan di Madina, baik itu pembangunan yg bersifat fisik maupun pembangunan yang bersifat non-fisik. Yang tujuannya adalah untuk meraih hasil yang lebih baik dalam pelaksanaan pembangunan di Madina yang sebelumnya terbentur oleh keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh kabupaten Madina.
Bersamaan dengan itu juga hasil yang di cita-citakan oleh seluruh lapisan masyarakat Madina dapat dicapai, baik itu di bidang pembangunan infrastruktur maupun bidang lainnya atas koordinasi yang baik dengan pemerintah pusat.
Terakhir, Huzein SBN berharap, PKB salah satu partai politik yang mengusungnya di Pilkada Madina bulan September nanti. Ia berkomitmen akan selalu berkordinasi dengan elit politik untuk membawa Kabupaten Madina yang lebih maju dan rakyatnya sejahtera.
“Kami nanti akan terbuka dengan siapapun yang punya pemikiran membangun Kabupaten Madina,” tuturnya. (RL/dita)
Admin : Iskandar