

PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Biasanya jika menjelang Lebaran Idul Fitri, Pemerintah baik itu Provsu maupun Pemda Madina,selalu sibuk untuk melihat kondisi Jalan yang selalu dilalui oleh masyarakat yang mau mudik, namun aneh sekali hingga 03 Juni 2017 Jalan di Kota Panyabungan persisnya di Kel.Kayujati selalu membahayakan pemakai jalan, sebab dibiarkan berlobang.
Masyarakat sekitar itu terpaksa menutupnya dengan Plat dan membuat tanda dengan menanam rumput dan kayu agar dihindari oleh masyarakat yang mau melintasinya, namun jika dibiarkan tidak tertutup kemungkinan akan menelan korban lebih banyak lagi.
“ Sebaiknya walaupun jalan itu adalah tanggung jawab dari Pemerintah Sumatera Utara, sebaiknya Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang(PUPR) dapat mencari jalan keluar untuk mengatasinya,”ujar Aktivis Sosial Madina Khoiruddin Pulungan.ST kepada Malintangpos Online, Sabtu malam (3-6) Via selular setelah dianya terjatuh dilobang tersebut.
Kata dia, pada Sabtu malam (3-6) dia bersama rekannya naik Honda dan didepannya ada mobil Kijang dan langsung mengikuti dari belakang, ternyata setelah sampai di TKP dia bersama kawannya langsung terjungkal disebabkan ban Honda tersangkut dilobang jalan yang berada di Kel.Kayujati tersebut.
Disebutkannya, apakah memang pihak Pemda Madina ngak pernah lewat dari lokasi itu, saya pikir mereka pasti lewat, kenapa dibiarkan, apa karena jalan tersebut tanggung jawab dari Gubernur Sumut Cq.Bina Marga Sumut, atau memang Pemda Madina ngak peduli dengan keselamatan warga, tapi ngak mungkin juga.
Karena itu, katanya, sebaiknya Kepala Dinas PUPR Madina Syahruddin,ST dapat bermurah hati untuk melihat kondisi Jalinsum dan membuat laporannya ke Bina Marga Sumut maupun Gubernur agar secepatnya dibangun jalan yang di Kelurahan kayujati maupun lainnya di wilayah Mandailing Natal.
Kepala Dinas PUPR Madina Syahruddi,ST yang dihubungi Via SMS, dengan singkat menjawab “ Itu Jalan Nasional, sekarang anggota sedang dilokasi memperbaiki “ (Isk)
Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md