

TAMBANGAN(Malintangpos Online): Sejumlah LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) di Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel), menyarankan kepada 354 warga Desa Simangambat Kecamatan Tambangan Kabupaten Mandailing Natal, segera mengadukan Kades A.Nasution ke Polres Mandailing Natal, kalau ke Bupati prosesnya sangat lamban dan bertele-tele.
“ Sebaiknya warga segera membuat pengaduan ke Mapolres Madina, agar harapan dan keinginan warga tercapai, ngak usah pake demo, cukup BPD dan Tokoh Masyarakat datang langsung ke Polres Madina, membawa bukti-bukti kecurangan Kades selama ini,” ujar Ketua LSM.Merpati Putih Tabagsel Khairunnisyah, Selasa malam(29-10) yang datang secara khusus ke Redaksi Malintang Pos di Jalan Willem Iskander Dalan Lidang Panyabungan.
Kata dia, bahwa informasi protes masyarakat sudah lama disampaikan warga ke LSM kita, namun waktu itu kita lagi sibuk di Jakarta mengantar pengaduan Dana Desa (DD) beberapa kecamatan, baru tadi pagi sampe dari Jakarta dan membaca Media Online ada protes warga Desa Simangambat dan di Undang Camat ke Kantor Camat untuk musyawarah.

Sebenarnya, persoalan Kades Simangambat agak unik dan lucu, karena warga kemungkinan selama ini kurang begitu peduli dengan langkah Kades, tetapi ada kemungkinan sesuai dengan pengakuan mereka kepada kita di Panyabungan, banyak masyarakat mengadu tingkah laku Kades di Kota Panyabungan, selama ini.
Memang, ujarnya, semua kecurigaan warga itu rupanya sudah diperhatikan warga yang peduli dengan desanya, karena itulah warga dengan membuat surat pengaduan ke Bupati agar dapat diperhatikan, sebab warga sudah tidak mau lagi A.Nasution sebagai Kades, artinya Bupati harus memberhentikannya, itulah harapan masyarakat yang menandatangani surat dan telah melakukan pertemuan dengan Camat.
Makanya, untuk tidak berlarut-larut dan tidak menimbulkan keresahan di tengah-tengah masyarakat Desa Simangambat, sebaiknya BPD dan Tokoh Masyarakat dan Ulama mendatangi Bupati Madina langsung, kalau Bupati tidak mau menerima, langsung saja masyarakat membuat Laporan Pengaduan ke Polres Madina, tapi bawa bukti-bukti kelalaian Kades selama menjadi Kades, yakinlah akan selesai.

Kepala Desa Simangambat Asrin Nasution yang ditanya Wartawan, Senin kemaren(28-10) di Balai Desa Kantor Camat Tambangan usai musyawarah, mengaku ada beberapa warganya yang protes bukan warga Desa Simangambat, hanya saja waktu musyawarah tidak diberikan Camat kepadanya untuk menjelaskan.
“ Surat yang meraka sampaikan ke Bupati Madina ada yang palsu Tanda Tangannya,karena ada beberapa warga datang ke rumahnya mengakui bahwa dia tidak ikut menanda tangani surat untuk mengadukan Kades, makanya ada yang palsukan, saya nanti akan balik mengadukan warga tersebut,” ujar Kades Simangambat Asrin Nasution (Red)
Admin : Siti