Minggu pagi 29 Maret 2020 cuaca di Kota Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, sangat cerah dan tidak ada tanda – tanda mau hujan, karena malam nya memang hujan turun diwilayah Bumi Gordang Sambilan.
Ketika Penulis jalan pagi bertemu dengan seorang warga dan hampir lupa saya wajahnya, sambil jalan warga tersebut berkata ” Ketua Kenapa Sampah Dibiarkan Menumpuk di pinggir Jalan Kota Panyabungan, ” apakah memang sampah ini sengaja dibiarkan agar kelihatan indah, atau memang Bupati Madina tidak mengetahui..? Tanya Warga yg kebetulan kawan se angkatan waktu di SMEP Negeri Panyabungan( SMPN 2 P. Bungan sekarang).
Penulis jawab ” Sudah hampir tahun lebih Viral di Medsos, terahir sudah disampaikan kepada Drs. H. Dahlan Hasan Nasution, ketika Temu Pers menerima rekomendasi dari Golkar di D’San Hotel, ngak mungkin Bupati ngak mengetahuinya, ” jawab Penulis dan warga tersebut angkat tangan sambil geleng – geleng kepala meninggalkan penulis.
Ketika persis di kokasi Sampah jalan samping SPBU Sipolu – polu ada seorang bapak memanggil ” Hasibuan… Hasibuan.. Hallo Ketua.. Mampir dulu, sambil menunjuk Tumpukan Sampah si Bapak berkata ” Sondia Doma Cara na so mago sampah on sian lokasi on,” dan penulis menjawab ” Oban Komu jolo tu kantor Lurah, Kantor Camat dot kantor Dinas Lingkungan Hidup, bila porlu oban tu Rumah kadis nai, ”
Sambil tertawa si Bapak mengatakan ” Sampah Saja di Madina tidak bisa dituntaskan, apalagi yang lain, inilah yang membuat kita lama – lama diserang penyakita, ” kata warga tersebut( Bersambung)
Admin : siti putriani