
Tugas kami sebagai Wartawan melakukan Sosial Kontrol, termasuk sejumlah Baliho yang rusak dipajang dengan kerangka yang bagus di pulau jalan yang akhir -akhir banyak yang sudah kadaluarsa tetap terpasang.
” Turunkan Dong Baliho yang sobek dan rusak, merusak wajah Kota Panyabungan saja, pemilik tempat Baliho udah bayar kewajiban belum,” sebut warga di jalan Willem Iskander Panyabungan,Minggu(17/4) saat Wartawan Syahren Hasibuan mengambil foto.
Untuk kita ketahui bersama, bahwa Keberadaan sejumlah baliho berukuran besar dipulau jalan yang sobek bergelantungan di Jalan Willem Iskander Panyabungan, merusak pemandangan Ibukota Kabupaten Mandailing Natal.
Baliho yang robek bergelantungan merusak tatanan kota ini berada di jalan Willem Iskander, Kelurahan Kayu Jati, tepatnya depan Kantor Polsek Panyabungan, tampak poto dalam baliho itu Gubernur Sumut Edi Ramayadi, dan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah serta tulisan calon Bupati /Wakil Bupati Madina Dahlan -Aswin.
Sama halnya dengan baliho di kelurahan Sipolu- polu tepatnya di depan toko roti Aroma, spanduk bergelantungan itu bertuliskan himbauan protokol kesehatan.
Mahyuddin Nasution Relawan Antisipasi Solidaritas Bencana (Rentan) menuturkan
baliho itu sudah lama rusak terpajang di pulau jalan, hal ini sangat merusak pemandangan tata kota, kondisi demikian menandakan carut marutnya Kota Panyabungan sebagai Ibukota Kabupaten Mandailing Natal “ujarnya
Kita berharap Dinas yang membidangi perizinan Madina dan Satpol PP tanggap untuk melakukan penertipan spanduk dan baliho yang merusak pemandangan Kota Panyabungan yang kita cintai ini, katanya(Syahren)
Admin : Iskandar Hasibuan