P.SIDIMPUAN(Malintangpos Online): Gempa bumi berkekuatan 5,5 Skala Richter (SR) mengguncang Kota Padangsidimpuan dan Sekitarnya jumat (14/07/2017) Kemarin sekira pukul 08:25 WIB Membuat Semua Warga panik dan gelisah.
Akibat kegelisahan Warga terkait Isu gempa Susulan Akhirnya Wakil Walikota Padangsidimpuan M.Isnandar Nasution Secara Langsung menemui Warganya di beberapa titik yang ada di beberapa tenda lokasi pengungsian
Melihat fenomena Tersebut M.Isnandar Dibantu pihak kepolisian dan polmas setempat Memberikan penjelasan agar Kembali ke rumah masing masing karena, belum ada laporan Resmi akibat gempa bumi tersebut dan mengimbau kepada warga tetap tenang.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak BMKG pusat memang terjadi gempa susulan setelah gempa bumi pertama. Namun, untuk isu gempa susulan yang Lebih dasyat lagi, itu hanya diprediksi segelintir Orang yang Di hembuskan dari Mulut ke Mulut Sehingga informasi itu menyebar, sampai Saat ini Belum Ada informasi yang diterima Dari BMKG Propinsi dan pusat,”katanya.
Setelah Memberikan penjelasan yang Akurat kepada Warga Isnandar juga mengatakan Walaupun Meski sudah dipastikan aman, pemerintah dan TNI Bersama kepolisian sudah menyiapkan Segala sesuatunya dan pemerintah kota Padangsidimpuan Serta BPBD Akan Tetap berkordinasi kedepannya.
Kata dia, jika terjadi gempa bumi susulan lebih besar di daerah ini Meski begitu, Isnandar mengimbau Agar masyarakat tetap waspada dan melakukan aktifitas seperti biasa. “Meski dampaknya tidak terlalu besar , namun tetap waspada. Warga tidak perlu terlalu cemas dan beraktifitas seperti biasa,”dan Berharap jangan terlalu perlu percaya dan menanggapi isu isu yang tidak bertanggung jawab, katanya.
Pantauan Wartawan,Sekira pukul 02:00WIB Sabtu (15/07) dini hari tadi Warga berangsur angsur meninggal tenda pengungsian dan kembali Kerumahnya masing masing
Sementara Mantan Kepala Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Surono, kepada sejumlah wartawan , di Padangsidimpuan, mengatakan, ini hanya gempa tektonik, bukan gempa vulkanik sehingga tidak perlu dikwatirkan secara berlebihan, itu hanya pergesekan lempengan tour batangtoru makanya terjadi gempa seperti itu, terangnya.
Surono juga menambahkan, walaupun ada gempa sususan disekirar gunung lubuk raya tidak berarti akan adanya gempa yang lebih besar, jika sudah gempa dengan daya yang kuat, maka tidak ada lagi gempa lainnya yang sesuai gempa pertama, katanya yang juga ahli vulkanologi tersebut.
Gempa tektonik di Padangsidimpuan, tidak berarti gempa vulkanik, masih jauh dari prediksi saya jika terjadi gempa vulkanik yang dapat meledakkan gunung lubuk raya, akan tetapi masyarakat yang tinggal di lembah dan kaki gunung lubuk raya untuk tetap waspada. BPDD juga harus berperan penting beberapa titik untuk memantau setiap kejadian di seputar gunung lubuk raya.(SM/Red)
Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md