
MEMBICARAKAN Kota Panyabungan, tentu juga membicarakan Kabupaten Mandailing Natal, karena Ibukotanya Panyabungan yang sampai sekarang ini ( 1999 -2021) masalah Sampah dan Banjir disepanjang jalan Ibukota yang ” Kecil ” belum mampu diatasi pemerintah.
Pasca penetapan Bupati/Wakil Bupati terpilih oleh KPU Mandailing Natal,Senin(7/6) mulai Viral ” 100 Hari Kerja ” dibicarakan masyarakat, termasuk Mantan Ketua DPRD As.Imran Khaitamy Daulay,SH di Akun Facebook pribadinya.

Media Malintang Pos Group ( Koran, Online dan Youtube nya) sudah lama dan hampir setiap Edisi ” Menyoroti Banjir di Pasar Lama, Sampah, Dana Desa, Korupsi di lingkaran Pemerintah Mandailing Natal ” tidak ada yang mampu menyelesaikannya secara tuntas,sehingga tetap menjadi sorotan sejumlah elemen masyarakat.
Soal Banjir di jantung Kota Panyabungan, sebenarnya jika saja Pemerintah Mandailing Natal ” Tegas dan Mau ” sangat mudah mengatasinya, tapi jangan mengkambing hitamkan kepada Penanggung Jawab Jalan Nasional atau Gubsu dan lucu sekali seperti alasan Pemerintah selama ini ” Jalinsum Tanggung Jawab Gubsu ” apa mungkin Gubsu yang harus mengatasi Banjir..? Nggak lah.
Kenapa..? Bupati/Wakil Bupati Madina, harus MALU daerahnya banjir yang hanya disebabkan Drainase yang tersumbat sampah dan panjang Drainase hanya ratusan meter bertahun -tahun tidak bisa diatasi.
Makanya, program 100 Hari Kerja Bupati/Wakil Bupati Madina Priode 2021 – 2024 sebaiknya Bupati dan Wakil Bupati ” Mencontoh ” langkah yang dibuat oleh Walikota Medan Bobby Nasution sekarang ini di Kota Medan.
Misalnya soal Banjir di Jalinsum Pasar Lama Panyabungan, Bupati dan Wakil Bupati harus bisa setengah hari ” Menuntaskannya ” tentu alasannya ada, yaitu Lurah,Camat, DLH, Perkim dan PUPR harus ” Berkolaborasi ” sehingga dengan cepat diatasi, bukan ” Hangat -hangat Tai Ayam ” dan begitu juga mengatasi Sampah, bukan harus Bupati/Wakil Bupati yang turun langsung.
Kalau Bupati/Wakil Bupati Madina Priode 2021 -2024 mampu ” Mengatasi Sampah dan Banjir ” setengah hari, tentu ” Bupati Era Baru ” tersebut akan muncul, jangan pula nanti Wartawan/ Yang Mengkontrol yang disalahkan seperti selama ini ( Bersambung Terus)
Admin : Iskandar Hasibuan.