Bupati dan DPRD Madina Awasi Dong , Kontraktor PT.DNG ” Lobangi Jalan ” Sering Terjadi Lakalantas (1)

Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan Lingkar Timur Kota Panyabungan, dengan Pagu Anggaran Rp 3.179.250.600.00.( Tiga Milyar Seratus Tuju Puluh Sembilan Juta Dua Ratus Lima Puluh Ribu Enam Ratus Rupiah) Mulai mendapat Sorotan dari Warga yang setiap hari melintasi Jalan Lintas Timur Dalam Kota Panyabungan tersebut.

Kenapa rupanya..? Sesuai Tanggal DPA : 20 September 2024, dengan Nilai Kontrak: Rp. 3.179.250.600.00, dan Waktu Pelaksanaan : 60 ( Enam Puluh) Hari Kalender, Sumber Dana: APBD ( Insentif Fiskal)Tahun Anggaran: 2024
Kontraktor : PT . DNG, disejumlah Titik telah ” Melobangi Jalan “ jika malam hari dan musim hujan sering terjadi kecelakaan disebabkan Lobang yang tidak ada Lampu Penerangan Jalan tersebut.

Pimpinan Umum/Penanggung Jawab Media PT.Malintang Pos Group Iskandar Hasibuan,SE, yang menerima laporan dari Masyarakat, sejak Senin( 4/11) Menurunkan Wartawan untuk meminta komentar sejumlah warga Pengemudi Mobil dan Honda,serta masyarakat terkait dengan Jalan yang ” Dilobangi” oleh PT DNG, betikut ini dibuat laporannya secara Bersambung.

” Kita sangat berterimakasih kepada Bupati dan 40 anggota DPRD Madina 2019 – 2024,yang telah mengalokasikan anggaran Rp. 3.179.250.600.00, untuk Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan Lingkar Timur Dalam Kota Panyabungan,” Ujar Mudan Hasibuan Supir Truk Fuzo yg setiap minggu melintasi Jln.Lintas Timur Dalam Kota Panyabungan, Senin(4/11) pagi.

Kata Mudan, harusnya Bupati, C/Q. Kadis PUPR dan Komisi 3 DPRD Madina, segera Melakukan Pengawasan, sebab melihat ” Lobang- Lobang ” yang dibuat Kontraktor tersebut sangat diyakini jalan tersebut jika sudah di Hotmix tidak akan bertahan lama, kami memang bukan ahli Hotmix, kami hanya supir.

Masih Tahap Pekerjaan.. ? Tanya Wartawan” Inda ami boto dabo Tahap Pekerjaan, ligi dabo Lubang -Lubang nai, jika dimasukkon Aspal, inda angkan tahan i boto onok,” ujar Rahmad Pulungan Supir Truk yg dihubungi di Lintas Timur menimpali pertanyaan Wartawan, dengan logat Mandailing.

” DPRD itu Pengawasan, serta digaji dari uang rakyat untuk ngomong, turun dong pk.Dewan melihatnya langsung, biar jangan Timbul fitnah,” ujar Pulungan ( BERSAMBUNG TERUS).

Admin : Iskandar Hasibuan.

 

Komentar

Komentar Anda

  • Dina Sukandar

    Related Posts

    Ketua DPD KAI Sumut :  Masyarakat Mandailing Natal Harus Hormati Proses MK

    MEDAN(Malintangpos Online): Pengamat Hukum, Surya Wahyu Danil Dalimunthe mengatakan mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (MK RI) merupakan hak hukum bagi peserta Pilkada. Sehingga menurutnya, proses ini dihormati oleh…

    Read more

    Continue reading
    P dan D DPO, Kapolres Madina Terus Memburu 2 Tersangka Cabul di Taman Raja Batu

    PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Kapolres Mandailing Natal, AKBP.Arie Sofandi Paloh, S.H S.I.K, memaparkan penanganan kasus tindak pidana pemerasan dan perbuatan cabul di objek wisata Taman Raja Batu, Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Kamis…

    Read more

    Continue reading

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.