PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Calon Bupati Madina No.1( Satu) H.Harun Mustafa Nasution, mengurarakan Keberadaan kedai kopi di Mandailing Natal sudah menjadi barang wajib disetiap desa, karena kedai kopi sudah menjadi sarana silaturahmi dan bersosial bagi masyarakat.
” Jika rata-rata setiap desa miliki minimal 4 kedai kopi di kali 404 desa/kelurahan maka kita punya 1.616 kedai se-Mandailing Natal,” Ujar Calon Bupati Madina H.Harun Mustafa.Nasution, Rabu(02/10) di kutif dari Akun Facebooknya.
Dan yang menjadi miris, kopi di kedai-kedai ini di dominasi 2 merek kopi dan bukan produk lokal Mandailing Natal.
Jika rata-rata kedai membutuhkan 1 kg perhari, maka kebutuhan kopi perhari kisaran 1600 – 2000 kg perhari khusus Mandailing Natal.
” Walaupun kelihatannya sederhana, tapi ini tidak ditangkap sebagai peluang peningkatan ekonomi,” sebut Harun lagi.
Untuk apa kita berbicara menguasai pasar sampai ke manca negara, jika pasar lokal saja di daerah Mandailing Natal dijadikan pasar empuk dari daerah lain. Sebut Calon Bupati Madina H.Harun Mustafa Nasution( Isk).
Admin : Iskandar Hasibuan.