PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Aktivis Kesehatan di Kota Panyabungan Wardiah Hafni,SKM sangat mengharapkan kepada Sukhairi -Atika jika sudah dilantik menjadi Bupati/Wakil Bupati Mandailing Natal Priode 2021 -2024, agar melakukan Evaluasi mulai dari UPT.Puskesmas,RS dan Dinas Kesehatan.
Kenapa..? Kuat dugaan kegiatan di jajaran Kesehatan ini banyak anggaran diduga disalah gunakan, sehingga sistem pelayanan Kesehatan cendrung kurang baik terhadap masyarakat.
” Khusus Anggaran di UPT.Puskesmas, RS Husni Thamrin Natal, RSU Panyabungan dan Dinas Kesehatan harus menjadi perhatian Bupati/Wakil Bupati Madina,” Ujar Wardiah Hafni,SKM, Selasa malam(29/6) di Jalan Willem Iskander Panyabungan.
Awalnya, saya yakin betul jajaran Dinkes khususnya Puskesmas sistem pelayanan bagus, nyatanya tidak, absensi saja ngak di Tanda Tangani, apalagi sistem pelayanan, karena biaya ngak banyak, jadi cendrung mereka malas.
Buktinya, ketika Wartawan ke UPT.Puskesmas Kayulaut, kelihatan dari luar baik, nyatanya Absen saja ngak di isi, makan -makan lagi Pegawainya di tempat menerima tamu, apa boleh..? Hanya Kadis Kesehatan yang lebih tahu.
Sebaiknya, Komisi IV DPRD Madina sidak dulu, habis sidak panggil Kapus nya dan Kadis Kesehatan, saya yakin ada indikasi korupsi.
Tetapi, Bupati/Wakil Bupati Madina nanti harus lebih dulu mengevaluasi Jajaran Inspektorat, kalau tidak di Evaluasi mustahil bisa diperbaiki sistem pelayanan dan birokrasi di lingkungan Dinas Kesehatan.
” Bupati/Wakil Bupati konsultasi ke Gubsu atau Kemendagri bagaimana caranya Kepala Inspektorat diganti, karena sudah lama sekali dijabat MB Siregar,dia sudah jenuh,” ujarnya.
Setelah itu, semua jajaran Kesehatan mulai Kapuskesmas, RS dan Jajaran Dinkes oleh Inspektorat periksa semua pengelola anggaran, pasti menemukan indikasi korupsi, kalau kita mau mengadakan Perubahan,” katanya ( Arh/Red)
Admin : Iskandar Hasibuan.