Kami Tidak Ingin Mati Konyol ” Gas Beracun ” Masih Tercium Warga

INVESTIGASI Yang dilakukan 4 orang Wartawan di Wellpad SM -T Desa Sibanggor Julu Kec.Puncak Sorik Merapi Kabupaten Mandailing Natal,sejak 10 Februari 2021 diperoleh informasi dari masyarakat,bahwa diduga Gas Beracun(H2S) di areal persawahan Saba Jae desa itu masih ada dan belum ada petani yang berani turun ke sawah.

” Kami Tidak Mau Mati Konyol,” Sebut Bayo Nasution yang dicegat usai Sholat Zuhur di Mesjid Nurul Iman Desa Sibanggor Julu,Kamis(11/2) saat Wartawan Investigasi akibat uji coba sumur di Wellpad SM-T yang mengakibatkan 5 orang warga meninggal dan 52 sempat di rawat di RS di Panyabungan.

Bayo Nasution dan M.Ikhsan Nasution warga yang turun langsung ke lokasi membantu untuk menyelamatkan korban -korban Gas Beracun dengan linangan air mata menceritakan kejadian Tragedi 25 Januari 2021 itu.

Awalnya,baru tiga orang kami yang membantu dan kami lihat semua Karyawan PT.SMGP sudah lari dan masuk ke Mobil untuk menyelamatkan diri.

Melihat itu, saya dan Ikhsan mengejar mobil yang membawa karyawan PT.SMGP saat itu agar jangan pergi sebelum menolong korban -korban yang sudah tidak sadarkan diri, tapi entah dimana otak mereka di tarok saya tidak tau.

” Kalau bukan untuk menyelamatkan saudara saya dan keluarga lainnya sudah saya hajar itu karyawan perusahaan yang waktu itu mau menyelamatkan dirinya sendiri,” Ujar Bayo Nasution dan ditambahi M.Ikhsan Nasution sambil airmatanya mengalir.

Jadi siapa yang membantu korban..? Iah awalnya kami,setelah itu ada Polisi,ada Scurity ,kamilah yang pertama dilokasi,makanya saya dan M.Ikhsan Nasution sempat dirawat di RSU Panyabungan,ujar Bayo Nasution ( Bukan nama sebenarnya minta namanya di rahasiakan).

Sedangkan M.Ikhsan Nasution, mengakui akan ikut menjadi saksi jika kasus ini akan disidangkan, sebab ada di Group WhatsApp Karyawan PT.SMGP bahwa memang karyawan sudah tau ada bahaya dan kepada warga dikatakan aman.

” Bang Kades, sama saya dulu info tentang WhatsApp yang ada di Group WhatsApp itu,saya tidak tinggal diam kalau seperti ini,ujar M.Ikhsan Nasution dan Kades Sibanggor Julu Awaluddin pun mengirimkan isi WhatsApp tersebut.

” Lain informasi yang ada di WhatsApp Group pihak PT.SMGP dan lain yang disampaikan kepada kita,” Ujar Kades di Kedai Kopi tidak jauh dari Mesjid Nurul Iman (Bersambung Terus)

Admin : Iskandar Hasibuan.

 

 

 

Komentar

Komentar Anda

  • Dina Sukandar

    Related Posts

    Ketua DPD KAI Sumut :  Masyarakat Mandailing Natal Harus Hormati Proses MK

    MEDAN(Malintangpos Online): Pengamat Hukum, Surya Wahyu Danil Dalimunthe mengatakan mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (MK RI) merupakan hak hukum bagi peserta Pilkada. Sehingga menurutnya, proses ini dihormati oleh…

    Read more

    Continue reading
    P dan D DPO, Kapolres Madina Terus Memburu 2 Tersangka Cabul di Taman Raja Batu

    PANYABUNGAN(Malintangpos Online): Kapolres Mandailing Natal, AKBP.Arie Sofandi Paloh, S.H S.I.K, memaparkan penanganan kasus tindak pidana pemerasan dan perbuatan cabul di objek wisata Taman Raja Batu, Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Kamis…

    Read more

    Continue reading

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.