
Memasuki Hari Ke -12 Ramadhan 1446 H/2025, Wartawan Media PT.Malintang Pos Group Dita Risky Saputri.SKM dan Normansyah Adi Pura.S.Sos mencoba melihat dari dekat Keadaan Pasar Baru yang baru difungsikan dan membandingkannya dengan Pedagang yang ada di Kios – Kios Jalan Sibaroar/ Jalan Lintas Barat Kota Panyabungan.
Apa kata warga Belanja di Jalan Lintas Barat / Sibaroar..? Kalau masuk Pasar Baru, jika memakai Mobil harus ada biaya tambahan belanja Rp 3.000.- untuk biaya Parkir Mobil kita dan Belanja di Jalan Lintas Barat tidak ada biaya Parkir.
Ketika Wartawan masuk lokasi Pasar Baru, arah Barat kita akan melihat Bangunan Losd Pasar Baru yang Mubazir alias tidak di Fungsikan, jika pun ada yang berfungsi hitungan jari.
” Tempatnya sangat tidak mungkin untuk jualan sayur, tetapi untuk menjual Tempe atau Tahu, bisa Losd yang dibangun dengan susah payah oleh Pemerintah,” ujar warga Br.Pulungan saat ditanya Wartawan,Rabu(12/3) sore.
Beda dengan Pedagang Pakaian di Jalan Lintas Barat, walaupun ada Kios disewa pedagang Rp 18.000.0000/Tahun, para Pedagang ” Tersenyum ” setiap hari, karena masih banyak laku Pakeannnya.
Hari ini berapa Potong laku..? Tanya Wartawan ” Dengan wajah sumringah Penjual Pakean jadi tersebut mengutarakan ada 15 Potong setiap hari,” ujarnya.
Kata dia, dirinya pun membuat Kios di Pasar Baru, tetapi sering tidak Penglaris, hanya di Bulan Ramadhan ada satu dua potong laku, makanya saya pindah ke Kios di Jalan Lintas Barat,” katanya.( Bersambung Terus).
Admin : Aris Moenandar Hasibuan.