
KEJAKSAAN Negeri di seluruh Republik Indonesia, baik itu di Kabupaten/Kota maupun Provinsi dan di Kejaksaan Agung RI akan melaksanakan HUT(Hari Ulang Tahun) ke – 60 Rabu 22 Juli 2020,termasuk Kejaksaan Negeri Mandailing Natal di Panyabungan.
” Terus Bergerak dan Berkarya, ” itulah Motto HUT ke -60 Adhyaksa Tahun 2020, karena itupula masyarakat Mandailing Natal, berharap agar seluruh personil Kejaksaan Negeri Mandailing Natal agar melakukan ” Gebrakan ” dengan melakukan pemeriksaan kepada seluruh Kepala Desa, BPD, Pendamping Desa(PD) dalam mengelola Dana Desa sejak tahun 2015-2020 sekarang.
Kenapa rupanya..? Akibat sisten tata kelola anggaran Dana Desa(DD) telah menimbulkan ketidak percayaan masyarakat terhadap Pemerintah Mandailing Natal, baik Kadis PMD, Camat, Kades, lebih – lebih kepada Inspektorat yang dinilai masyarakat paling bertanggung jawab terhadap bobroknya pengelolaan Dana Desa(DD) di Bumi Gordang Sambilan.
Masyarakat bukan tidak mengetahui Kepala Desa(Kades) ” Korupsi ” tapi sepanjang Inspsktorat tidaj menggunakan kewenangannya secara benar, maka sasaran kebencian masyarakat bukan ke Inspektorat, tetapi justuru nama Drs. H. Dahlan Hasan Nasution yang rusak ditengah-tengah masyarakat, karena beliau saat ini adalah Bupati Mandailing Natal.
Mungkin kita masih ingat dengan peristiwa Turun ke Jalinsum Desa Hutapuli, Desa Hutadame dan di Desa Mompang Julu yang menimbulkan aksi Anarkis, sehingga ada sebanyak 18 Orang mendekam di Zel Mapolda Sumatera Utara, akibat diduga sebagai pelaku tindakan Anarkis yang awalnya menuntut Kepala Desa mundur, karena pembagian BLT – DD yang Kadesnya tidak Transparan( Bersambung Terus)
Admin : iskandar Hasibuan