Pada tahun 2014 pada Pemilihan Legislatif (PILEG) DPRD KAB MADINA, Muara Batang Gadis berhasil menempatkan 3 orang wakil rakyatnya duduk di DPRD KAB MADINA. 3 orang wakil rakyat tersebut berasal dari Dapil IV meliputi, Kecamatan Batahan, Kecamatan Natal, Kecamatan Sinunukan dan Kecamatan Muara Batang Gadis.
Dari data yang saya peroleh muara batang gadis mempunyai jumlah pemilih pada tahun yang sama sekitar 12.359 orang, jauh di bawah 2 kecamatan lainnya yaitu Kecamatan Natal dan Kecamatan Batahan.
Sementara itu Kecamatan Natal cukup sukses mengantarkan 2 orang wakil rakyat nya duduk di panyabungan. Yang mana kecamatan ini mempunyai jumlah pemilih No 3 terbesar diantara 23 kecamatan di KAB MADINA dan menempati peringkat 1 di Dapil IV KAB MADINA
Di sisi lain, Walau terbilang sebagai sebuah kecamatan yang baru terbentuk. Sekitar tahun 2007. Sebuah prestasi yg sangat membanggakan bagi masyarakat Sinunukan. Mereka berhasil mengirimkan 1 orang wakilnya duduk sebagai anggota legislatif KAB MADINA periode 2014-2019 dari Dapil IV yang meliputi Batahan, Natal, Muara Batang Gadis dan Sinunukan. Hanya berselang 7 tahun setelah berpisah dari kecamatan Batahan.
Sebagai kecamatan yang berada di posisi buncit jumlah pemilih pada tahun 2014 di Dapil IV setelah Natal Batahan dan Muara Batang Gadis. Sinunukan terlihat lebih menyakinkan untuk memilih wakil rakyatnya sendiri.
Faktanya di lain pihak, Batahan yang merupakan salah satu Kecamatan tertua di KAB MADINA bersama 7 kecamatan lainnya yang sudah berusia 19 tahun pada bulan maret ini. Usia yang terbilang sudah cukup matang. Dan juga no 8 terbesar jumlah pemilih di KAB MADINA di antara 23 Kecamatan yang ada pada tahun 2014 serta menempati peringkat kedua jumlah pemilih di Dapil IV, harus merelakan wakil rakyatnya diwakili oleh ketiga kecamatan ini, yaitu Kecamatan Muara Batang Gadis, Kecamatan Natal dan Kecamatan Sinunukan, untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Batahan melalui 7 wakil rakyat yg terpilih di Dapil IV ini.(Rel)
Admin : Dina Sukandar Hasibuan,A.Md